Nelayan Gigit Jari, Reklamasi Pantai Karang Maritim Atas Izin Gubernur Lampung

Selasa 12-09-2023,17:07 WIB
Reporter : redaksirltv
Editor : redaksirltv

BANDARLAMPUNG : Nestapa dan kegetiran warga kampung nelayan di Kelurahan Maritim, kecamatan Panjang, Kota Bandarlampung dipastikan berkepanjangan dan berlangsung hingga anak cucu. Bibir pantai dan wilayah pesisir sudah dikuasai oleh PT Sinar Jaya Inti Mulia  (SJIM). Perusahaan ini sudah mengantongi perizinan dari Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. Penegasan ini disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Lampung, Emilia Kusumawati di Bandarlampung, Selasa 12 September 2023. Kendati demikian dia tak menyebut peruntukan atau usaha apa yang akan dilakukan SJIM. PT SJIM telah memiliki izin lingkungan atas proyek reklamasi yang tengah dijalankan. "Reklamasi yang dilakukan PT Sinar Jaya Inti Mulya itu sudah ada izin lingkungannya, dari kewenangan kita. Jadi perusahaan SJIM sudah mendapatkan izin lingkungan dari bapak Gubernur melalui PTSP kita (Provinsi)," jelas Emilia. Emilia juga tidak mau menyebutkan luas lahan reklamasi yang diizinkan. Termasuk tak menerangkan izin AMDAL, IPL dan sejenisnya. Sebelumnya, puluhan nelayan mengeluhkan proses reklamasi pantai. Pinggiran laut di talud sedemikian rupa, dan kemudian diisi material pasir untuk kemudian dijadikan daratan. Aktivitas lalu lalang kendaraan pengangkut material urukan reklamasi sudah berlangsung sejak tiga bulan silam. Nelayan mengeluhkan akses keluar masuk dari kampung menuju pantai. Termasuk akses menambatkan perahu sudah tidak ada lagi. ”Yang paling parah kan ya, hilangnya hasil tangkapan nelayan,” jelas Irin, nelayan setempat. Senada dikatakan Mulyadi. Sebagai nelayan dirinya tak lagi bisa leluasa mencari ikan dan udang. Karena sudah diuruk, dirinya tak bisa mencari udang dan kepiting di pinggiran laut. ”Boro-boro mau mencari ikan, udang, cari umpan buat mancing saja sudah sangat susah,” jelasnya.

PT SJIM Bangun Penampungan Minyak Sawit

Dari penelusuran www.radartvnews.com PT Sinar Jaya Inti Mulya merupakan perusahan nasional yang banyak memilki usaha perkebunan sawit.
Tags :
Kategori :

Terkait