Gubernur Ridho: Generasi Muda Tuba harus Menjadi Tuan Rumah di Daerah Sendiri

radartvnews.com - Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan di Provinsi Lampung, khususnya di Kabupaten Tulang Bawang, dengan mendorong generasi muda daerah ini dapat menjadi tuan rumah di daerah sendiri. "Tentunya ini menjadi tantangan tersendiri. Jangan sampai ada ketinggalan kualitas dengan daerah lain. Kabupaten Tulang Bawang harus mampu menjadikan generasi muda menjadi tuan rumah di daerah sendiri. Tidak lain dan tidak bukan yang harus mempersiapkannya adalah Anda para guru SMA/SMK. Kalianlah yang menjadi penentu generasi muda Lampung," tegas Gubernur, saat melakukan kujungan kerja dalam rangka memantapkan peran guru SMA-SMK dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Tulang Bawang, yang dilaksanakan di SMAN 1 Banjar Agung, Jumat (2/2/2018). Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Ridho didampingi Aprilani Yustin Ficardo. Mereka disambut meriah dan antusias oleh ribuan guru SMA/SMK dan pelajar se-Kabupaten Tulang Bawang. Pada kesmepatan itu, Gubernur menjelaskan banyak kemajuan yang dicapai Provinsi Lampung. "Hari ini Pemerintah Provinsi Lampung sedang sangat ketat-ketatnya melakukan pembangunan. Salah satunya yang harus diantisipasi yakni pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Bandara Internasional Radin Inten II dan dermaga cepat Bakauheni-Merak. Dengan adanya pembangunan tersebut, tentunya akan berpengaruh terhadap terbukanya konektivitas menuju  Lampung. Tentunya pembangunan tersebut,  harus diiringi dengan mempersiapkan kemajuan SDM generasi muda Lampung,  salah satunya di Kabupaten Tulang Bawang," ujar Gubernur. Oleh sebab itu, pembangunan yang cepat tersebut, jelas Gubernur Ridho, harus diseimbangkan dengan kualitas pendidikan yang baik bagi generasi muda Lampung. "Jangan sampai kemajuan Lampung, justru membuat anak-anak kita tidak menjadi tuan rumah ditanahnya sendiri. Ini bergantung apakah kita dapat mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) generasi muda mendatang," jelasnya. Gubernur Ridho juga menjelaskan Kabupaten Tulang Bawang merupakan kabupaten yang jauh dari ibukota provinsi. Lebih lanjut Gubernur Ridho menitipkan masa depan generasi muda Tulang Bawang kepada para guru. "Kalau kita serius di sektor pendidikan, maka Lampung akan semakin maju dan diiringi dengan pendidikan generasi muda yang maju. Kita sedang memastikan hal ini. Untuk itu saya titipkan kepada bapak ibu guru untuk membina dan membantu mereka," kata Gubernur. Ridho juga berpesan selain kemampuan akademiknya,  guru harus memberikan bekal dan motivasi kepada siswa untuk berlatih berorganisasi. "Organisasi akan membentuk jiwa kepemimpinan generasi muda Lampung. Apapun organisasinya itu bukanlah masalah. Kita harus mempersiapkannya, bukan hanya dari segi pendidikannya, tetapi juga dari segi kepemimpinannya melalui organisasi," pesan orang nomor satu di Lampung ini. Pada bagian lain, Gubernur juga memperhatikan fasilitas sarana dan prasarana pendukung pendidikan, terutama ruang kelas dan fasilitas pendukungnya. Gubernur berharap hal itu harus berbanding lurus dari SD sampai SMA. Terkait kualitas pendidik, Gubernur terus memberikan insentif kepada guru honorer dan TKS bahkan mengupayakan untuk peningkatan kuota pengangkatan menjadi PNS. Selain itu, Gubernur akan memberikan tunjangan bagi staf tata usaha, dan para pengawas serta pemberian satu guru satu laptop. Sementara itu Bupati Tulang Bawang Winarti, optimistis jika dilaksanakan bersama-sama, maka tidak akan ada hal yang tidak mungkin untuk dilakukan. "Kita sebagai guru memiliki peran yang signifikan dalam membentuk generasi muda Lampung yang memiliki kualitas pendidikan yang tinggi," jelas winarti. Ia menjelaskan menjadi seorang guru bukanlah hal yang mudah. Guru memiliki risiko yang sangat luar biasa. "Gubernur Ridho telah menitipkan kepada saya dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Tulang Bawang, melalui berbagai program terkait pendidikannya. Selain itu,  saya sangat mengapresiasi para guru dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Tulang Bawang. Semoga sinergi ini dapat terus berlanjut dalam membentuk SDM generasi muda yang memiliki daya saing tinggi," harap winarti. (rls)

Sumber: