Misi Luar Angkasa Bersejarah: Katy Perry dan Lima Perempuan Ukir Jejak Baru Bersama Blue Origin Penyanyi pop

RADARTVNEWS.COM - Penyanyi pop internasional Katy Perry kembali mencuri perhatian publik, bukan karena karya musik terbarunya, melainkan karena pencapaian luar biasa di luar angkasa. Ia menjadi salah satu dari enam perempuan yang mengikuti misi wisata antariksa terbaru Blue Origin, perusahaan milik Jeff Bezos.

Dalam misi ini, Katy Perry bersama lima perempuan lainnya meluncur ke luar angkasa menggunakan roket New Shepard, yang dikembangkan oleh Blue Origin. Dikutip dari USA Today, pelantun lagu Firework itu ikut serta dalam peluncuran dari fasilitas Launch Site One di Texas Barat, pada 14 April 2025 pukul 08.30 waktu setempat.

Misi wisata ini membawa para peserta melewati Garis Karman, batas simbolis antara atmosfer Bumi dan luar angkasa yang terletak sekitar 100 km dari permukaan laut. Selama kurang lebih 10 menit, mereka merasakan sensasi tanpa gravitasi sebelum kapsul kembali ke Bumi dan mendarat dengan selamat menggunakan parasut.

Misi NS-31: Semua Kru Perempuan dalam Sejarah Penerbangan Blue Origin

Misi yang dinamai NS-31 ini mencatat sejarah sebagai penerbangan luar angkasa pertama Blue Origin yang seluruh awaknya adalah perempuan. Selain Katy Perry, kru lainnya terdiri dari insinyur penerbangan Aisha Bowe, aktivis hak sipil Amanda Nguyen, pembawa acara CBS Mornings Gayle King, produser film Kerianne Flynn, dan Lauren Sanchez, mantan pembawa berita dan tunangan Jeff Bezos.

Melampaui Batas Atmosfer: Dari Texas ke Luar Angkasa

Peluncuran dilakukan dari wilayah terpencil di Texas Barat, sekitar 48 km dari Van Horn. Roket New Shepard berhasil menembus Garis Karman, yang diakui secara internasional sebagai batas antara Bumi dan ruang angkasa. Garis ini dinamai menurut ilmuwan Theodore von Karman, yang menjelaskan bahwa pesawat konvensional tidak dapat lagi terbang di atas batas tersebut karena atmosfer yang terlalu tipis.

Reaksi Haru Katy Perry Saat Kembali ke Bumi

Setelah kembali ke permukaan Bumi, Katy Perry menunjukkan rasa syukur mendalam dengan mencium tanah dan melakukan “sujud syukur”. Ia menyatakan bahwa pengalaman tersebut memberinya perspektif baru tentang kehidupan di Bumi dan rasa koneksi dengan seluruh umat manusia.

"Bumi terasa sangat damai dan penuh kehidupan. Ada sesuatu yang membuatku ingin memeluk semua orang," ungkapnya penuh haru.

Misi Perempuan Pertama Sejak 1963

Misi NS-31 menjadi momen penting dalam sejarah antariksa, karena ini adalah pertama kalinya sejak penerbangan solo Valentina Tereshkova pada 1963, sebuah misi luar angkasa diisi seluruhnya oleh perempuan. Misi ini juga menjadi penerbangan berawak ke-11 dalam sejarah program New Shepard, yang telah membawa 52 orang ke luar angkasa sejauh ini.

Katy Perry, Selebriti Terbaru yang Terbang ke Antariksa

Walau bukan selebriti pertama yang ikut serta dalam penerbangan luar angkasa New Shepard—William Shatner dan Michael Strahan telah lebih dulu melakukannya—Katy Perry menjadi salah satu nama terbesar dari dunia hiburan yang berhasil mencapai luar angkasa. Perjalanan ini memperkuat perannya sebagai ikon budaya pop, kali ini tidak hanya lewat musik, tapi juga melalui sejarah di luar Bumi.

Sumber: