FEB UNILA Gelar Workshop AI for Scientific Research

RADARTV – Fakultas Ekonomi dan Bisnus Universitas Lampung (FEB UNILA) terus melakukan inovasi dan adaptasi terhadap perkembangan dunia informasi teknologi (IT)

Kemajuan teknologi digital yang semakin beberkembang diharapkan dapat meningkatkan keterampilan praktis bagi para dosen dalam membuat karya ilmiah. 

Salah satunya dengan memanfatkan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelegence (AI). 

Penegasan ini disampaikan Dekan FEB Unila, Profesor Dr. Nairobi, S.E., M.Si., saat mengadakan Workshop bertajuk “AI for Scientific Research”, di Hotel Radisson, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung Senin, 15 Juli 2024. 

Workshop bertajuk “AI for Scientific Research” dipandu oleh Dr. Maslinawati Mohamad dari Universiti Teknologi MARA (UiTM) Malaysia. Diikuti para seluruh pimpinan dan dosen FEB Unila. 

Dekan FEB Unila, Prof. Dr. Nairobi, menuturkan, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan keterampilan praktis bagi para dosen dalam memanfaatkan AI untuk penelitian ilmiah, sehingga dapat meningkatkan kontribusi mereka dalam dunia akademis dan industri.

”Kita harus mampu beradaptasi atas perkembangan dunia digital. Jangan sampai dosen terlena dan tak mampu mengikuti perkembangan zaman,” kata Dekan.

Selain itu, lanjut Nairobi, Workshop ini merupakan upaya FEB Unila untuk terus memperkaya pengetahuan dan kompetensi staf pengajarnya, guna menghadapi tantangan dan peluang di era digital.

“Kami sangat berterima kasih kepada Dr. Maslinawati Mohamad atas kesediaannya berbagi ilmu dan pengalaman mengenai AI. Kami berharap melalui workshop ini, para dosen FEB Unila dapat meningkatkan kualitas penelitian mereka dengan memanfaatkan teknologi AI.” tutur Prof. Dr. Nairobi

Materi yang disampaikan Dr. Maslinawati, meliputi, penerapan kecerdasan buatan (AI) dalam penelitian ilmiah, teknik analisis data, serta penggunaan alat-alat AI dalam berbagai bidang penelitian ekonomi dan bisnis, menarik perhatian dan antusiasme peserta workshop.

”Harapanya, seluruh perkembangan dunia digital ini harus mampu kita gunakan untuk sepenuhnya kepentingan dunia pendidikan di Universitas Lampung,” tandasnya.  (*)

 

Sumber: