Musrenbang 2024, Pemprov Lampung Siapkan Strategi Transformasi Ekonomi Dan Penguatan SDM

Musrenbang 2024, Pemprov Lampung Siapkan Strategi Transformasi Ekonomi Dan Penguatan SDM

BERJAYA : Kepala Bappeda Lampung Elvira Umihani.-Jeni Pratika Surya-

RADARTV - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tengah menyiapkan  strategi untuk memperkuat transformasi ekonomi, dan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam pembangunan daerah.

Hal ini mengemuka dalam forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan atau Musrenbang Provinsi Lampung tahun 2024.

Kepala Badan Perencanaan Dan Pembangunan Daerah (bappeda) Lampung Elvira Umihanni menyatakan Musrenbang ini dalam rangka menyusun rencana pembangunan jangka panjang atau RPJP 2025–2045.

Termasuk didalamnya rencana kerja pemerintah daerah atau RKPD 2025, guna mewujudkan Lampung Sejahtera/ maju/ merata dan berkelanjutan atau SMART tahun 2045.

Musrenbang sebagai wahana, bagi semua pihak seluruh pemangku kepentingan pembangunan, untuk berperan aktif dan berkontribusi memberi saran, dan aspirasi untuk pembangunan yang akan dilaksanakan di masa akan mendatang.

Pihaknya menggunakan pendekatan partisipatif  kombinasi yakni bottom up, top down, teknokratis, hingga politis. Tujuan akhirnya yakni untuk memaksimalkan penjaringan aspirasi untuk pembangunan daerah.

Pendekatan partisipatif, dilakukan diawali dari tahap dasar, dan berjenjang. Yakni melalui musyawarah rencana pembangunan di tingkat desa (Musrenbangdes), lanjut di jenjang kecamatan.

”Muaranya Musrenbang  kabupaten atau kota hingga Musrenbang Provinsi Lampung,” tandasnya. 

Pendekatan top down, dilakukan dengan menjabarkan dan menyelaraskan, dokumen perencanaan daerah untuk mencapai penyelesaian permasalahan pembangunan di daerah.

Untuk pendekatan teknokratis juga ditempuh melalui, kegiatan evaluasi dari pengalaman dan dokumen perencanaan selanjutnya. Termasuk di dlaamnya, analisis dan diskusi bersama ahli, juga mengelaborasi referensi dan data yang relevan.

Pendekatan politis dilakukan melalui penjabaran dan penajaman program, serta kegiatan kepala daerah agar efektif, disamping memperhatikan tanggapan dari lembaga legislatif yakni DPRD Provinsi Lampung.

Elvira menjelaskan Pemerintah Provinsi Lampung menargetkan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2025 mencapai 4,9–5,3 persen dan dengan angka inflasi 1,5–3,5 persen.

Kemudian pendapatan perkapita 52,6 – 54,6 persen, tingkat kemiskinan 9,5 – 10 persen dan tingkat pengangguran terbuka atau TPT sebesar 3,8–3,5 persen.

Angka pertumbuhan pendapatan asli daerah atau PAD ditargetkan tahun 2025 mencapai 8,47 persen, kemantapan jalan 78 persen, dan indeks pembangunan manusia atau IPM sebesar 72,97 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: