Hari Terakhir Pencarian Bocah Tenggelam, Tim SAR Temukan Kendala di Pesisir Lampung

Hari Terakhir Pencarian Bocah Tenggelam, Tim SAR Temukan Kendala di Pesisir Lampung

160 personel dilibatkan untuk melakukan pencarian AT (6).(dis)--

RADARTV - Pencarian Alfian Tama (AT) bocah berusia 6 tahun ini yang dilaporkan tenggelam di pantai Bumi Waras, Bandar Lampung,  Jumat 26 Januari 2024 belum membuahkan hasil.

Memasuki hari ketujuh, pada Kamis 1 Februari 2024,  Tim SAR gabungan dibagi menjadi empat grup. Pencarian diperluas hingga wilayah perairan Kecamatan Kalianda Lampung Selatan.

Total lebih dari seratus enam puluh personel dari berbagai macam pihak dilibatkan unutk melakukan pencarian.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bandar Lampung Wakhidi, mengatakan  pada pencarian hari ketujuh tim gabungan terus memperluas pencarian.

Berbagai upaya dilakukan seperti penyelaman di sejumlah  lokasi, menelusuri wilayah laut, hingga pencarian di daratan lokasi kemungkinan Alfian berada.

"Pada pencarian hari ketujuh tim gabungan terus memperluas pencarian dengan melakukan usaha seperti penyelaman di sejumlah  lokasi, menelusuri wilayah laut, hingga pencarian di daratan lokasi kemungkinan tubuh Alfian menepi," ungkapnya.

Wakhidi menambahkan cuaca buruk dan derasnya arus di laut mengakibatkan proses pencarian terhambat, serta mengalami kesulitan melakukan penelusuran ke wilayah yang lebih luas.

"Cuaca buruk dan derasnya arus di laut mengakibatkan proses pencarian terhambat," pungkasnya.

BACA JUGA:Saluran Air Tersumbat, Jalinsum KM 66 Lampung Selatan Rawan Longsor

Berdasarkan prosedur operasi standar, Basarnas akan melakukan proses pencarian hingga hari ketujuh, sebelum akhirnya proses pencarian dihentikan, sampai mendapatkan infomasi yang akurat mengenai keberadaan Alfian.

Sebelumnya diberitakan, AT warga Jalan Ikan Kiter, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras Waras, Bandar Lampung tenggelam di pantai di pesisir pantai Bumi Waras, Jumat pagi 26 Januari 2024.

AT dilaporkan terbawa arus dan tenggelam saat sedang berenang bersama teman temannya sekira pukul 9:30 Wib.

Petugas SAR gabungan yang melakukan pencarian usai menerima laporan, menemukan pelampung yang terbuat dari styrofoam yang digunakan korban.(*) 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: