Dari 34 Ribu Kasus 30 Ribu Meninggal

Dari 34 Ribu Kasus 30 Ribu Meninggal

Angka kematian tinggi, terdapat 34,783 kasus baru kanker paru di Indonesia dan 30,843 penderita meninggal dunia. -Ilustrasi -Ilustrasi

 

Deteksi Dini Percepat Penyembuhan 

Sementara itu, Ketua Umum YKI dr. Aru Wicaksono Sudoyo menjelaskan bahwa, Indonesia termasuk negara pengguna tembakau tertinggi di dunia. Salah satu penyebab kanker paru- paru yaitu asap rokok. 

 

Bahaya asap rokok bagi perokok dan orang disekitarnya yang turut menghirup asap rokok. Asap rokok mengandung 40 jenis karsinogen, zat berbahaya bagi tubuh.

 

BACA JUGA: 

Waspada, Lampung di Kepung Provinsi Cacar Monyet

 

“Pasien kanker paru-paru tidak bisa survive tanpa dukungan keluarga. Kanker paru-paru sebenarnya dapat disembuhkan jika masih dalam stadium dini stadium 1. Semakin cepat terdeteksi semakin cepat juga dapat disembuhkan, semua ini bisa dilakukan atas dukungan keluarga pasien,” ujar dr. Aru Wicaksono Sudoyo. 

 

Pahami Gejalanya

Selain itu, Guru Besar Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi UI dr. Elisna Syahrudin berkata gejala kanker paru mirip dengan penyakit gangguan pernapasan pada umumnya, seperti batuk dengan/tanpa dahak, batuk darah, sesak napas, suara serak, sakit dada, sulit/sakit menelan, terdapat benjolan pada pangkal leher, dan sembab di muka serta leher menjadi gejala awal kanker paru. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: