Gempa Bumi Tektonik M 2,9 Dirasakan Di Bandar Lampung
BANDARLAMPUNG : Sejumlah peristiwa gempa bumi melanda sejumlah daerah di Provinsi Lampung, pada Senin 9 Mei 2022 malam. Paling terasa adalah peristiwa gempa bumi tektonik pukul 22:34:38 di wilayah Kota Bandarlampung dan sekitarnya. Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan magnitude M=2,9. Episenter terletak pada koordinat 5.53 LS dan 105.25 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 9 km Barat Daya Bandarlampung pada kedalaman 5 kilometer. Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto dalam rilis di laman BMKG menjelaskan jenis dan mekanisme gempa bumi yakni dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas aktivitas sesar lokal setempat. Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat. Gempabumi ini dirasakan di wilayah Teluk Betung Timur, dan Lempasing Kota Bandarlampung, dan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu). ”Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut,” kata Hartanto dalam rilisnya. Pihaknya membuat rekomendasi kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Dari informasi yang dikumpulkkan Radar TV Lampung, gempa dengan sekala magnitude kecil terjadi Senin sore pukul 18.01.07 dengan kekuatan M1.8 berpusat di 23 km Tenggara Tanggamus dengan kedalaman 10 km. Kemudian pukul 20.24.12 dengan kekuatan M 2.0 di 25 km Tenggara Tanggamus, kedalaman 5 km. Disusul pukul 22.14.22 gempa dengan M 1.7 terjadi di 15 km Barat Daya Tanggamus. Berlanjut pukul 22.29.45 dengan M 1.6 berpusat di 33 km Tenggara Tanggamus di kedalaman 10 km. Menyusul gempa di Bandar Lampung dan selang beberapa menit kemudian terjadi pukul 23.0246 dengan M2.2 terjadi di 18 km Barat Daya Tanggamus dan selang 21 menit kemudian atau tepatnya 23.23.44 terjadi kembali dengan M 2.1 dan pukul 23.38.10 kembali terjadi dengan M2.3 di 16 km Barat Daya Tanggamus. (coy)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: