Hidup dengan Avoidant Personality Disorder: Antara Ketakutan dan Kemandirian

RADARTVNEWS.COM - Avoidant Personality Disorder (AVPD) merupakan salah satu gangguan kepribadian yang sering kali tidak disadari oleh penderitanya. Orang dengan AVPD cenderung menarik diri dari lingkungan sosial karena rasa takut ditolak, dipermalukan, atau dikritik. Meski begitu, mereka sering terlihat mandiri dan tenang, padahal di balik itu ada pergulatan batin yang cukup berat. 

Penyebab dari terjadinya avoidant personality disorder belum diketahui secara pasti. Namun, faktor genetik atau keturunan diduga turut berperan dalam membuat seseorang mengalami AVPD. Selain itu, AVPD juga bisa terjadi karena penderitanya pernah mengalami peristiwa trauma seperti pelecehan fisik, atau emosional, dikhianati oleh orang tua yang disayangi, pola asuh yang tidak baik, atau kurang mendapat kasih sayang dari orang tua.

Gejala Avoidant Personality Disorder

Avoidant personality disorder sering muncul di masa kanak-kanak dan gejalanya akan semakin terlihat ketika penderitanya sudah beranjak dewasa. Selain rasa malu dan ketakutan yang berlebihan, orang yang memiliki gangguan kepribadian AVPD juga bisa menunjukkan beberapa gejala berikut:

BACA JUGA:Tes Kesehatan Awal Rekrutmen KAI 2025 Dimulai, Peserta Diminta Perhatikan Ketentuan

1. Enggan melakukan banyak hal dan mencoba sesuatu hal baru karena tidak ingin mengambil resiko serta merasa tidak mampu.

2. Terlalu sensitif dan mudah tersinggung ketika menerima kritik.

3. Sering melebih-lebihkan suatu hal.

4. Cenderung memiliki pola pikir yang negative atau terlalu pesimis.

5. Sering merasa cemas.

6. Selalu menghindari konflik dan berusaha menjadi orang yang penurut atau menyenangkan orang lain.

7. Susah atau sama sekali tidaak percaya kepada orang lain.

8. Sulit membuat keputusan.

Cara mengatasi Avoidant Personality Disorder

Sumber: