Dapur yang Dingin: Jeritan Warga Lampung Barat Hadapi Krisis Gas LPG 3 Kg
ilustrasi-foto : by google-
Harapan yang Masih Menyala di Setiap Dapur
Di tengah segala kekhawatiran, masyarakat tetap menyimpan harapan. Mereka tidak meminta kemewahan—hanya ketersediaan gas yang cukup, harga yang sesuai aturan, dan distribusi yang merata.
“Saya cuma ingin bisa masak buat anak-anak,” ucap Bu Rini, suaranya nyaris tak terdengar, sambil menyalakan kompor darurat berbahan kayu.
Masalah kelangkaan gas mungkin terdengar sepele, namun bagi warga, ini adalah denyut nadi kehidupan sehari-hari. Ini tentang nasi yang tertunda, air mandi yang tak bisa dihangatkan, dan aktivitas rumah tangga yang lumpuh.
Di Lampung Barat, di tengah keluhan dan ketidakpastian, satu hal tetap menyala: harapan agar krisis ini segera berlalu, dan setiap kompor di setiap rumah kembali mengepulkan asa.(*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
