Lampung Aman Dimulai dari Kita: Stop Kriminalitas Sekarang!

3. Mengoptimalkan Teknologi Keamanan di Lingkungan

Pasang CCTV di gang sempit, jalan buntu, atau area tanpa penerangan. Beberapa wilayah RT telah bekerja sama membeli CCTV bersama. Lalu, gunakan alarm rumah otomatis, sensor gerak, atau penerangan LED sebagai sistem pencegah kejahatan (deterrent system).

 

4. Membangun Budaya Komunikasi Aktif dengan Aparat Keamanan

Hadiri pertemuan RT/RW, forum kampung, dan musyawarah keamanan lingkungan, serta ajukan keluhan atau saran secara terbuka. Fasilitasi penyuluhan anti-narkoba, anti tawuran, dan cybercrime di sekolah atau karang taruna setempat.

 

5. Berpartisipasi dalam Program Edukasi dan Pelatihan Mitigasi Konflik

Program seperti “Polisi Sahabat Anak”, “Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM)”, dan “Siskamling Digital” telah diinisiasi di beberapa kecamatan. Partisipasi warga dalam kegiatan seperti simulasi kebencanaan, pelatihan pertolongan pertama, hingga pelaporan kekerasan sangat penting untuk membangun lingkungan yang tanggap dan tangguh.

 

Hasil ini menunjukkan bahwa ketika warga turut aktif, penurunan kriminalitas bukan hal mustahil. Dari peningkatan keamanan lingkungan hingga kolaborasi teknologi dan komunitas, semua berkontribusi. Wilayah yang aman tidak terjadi karena diam, tetapi karena semua peduli. Maka, kini saatnya kita tidak hanya berharap tapi juga bertindak. Lampung aman dimulai dari kita. Laporkan, waspada, dan bersatu untuk keamanan bersama.

 

Sumber: