Siswa Lampung Tolak Program Full Day School

Kamis 11-08-2016,19:45 WIB
Reporter : redaksirltv
Editor : redaksirltv

radartvnews.com – Program full day school atau sekolah sepenuh hari untuk pendidikan dasar jenjang SD dan SMP baik negeri maupun swasta yang digagas Menteri Pendidikan Dan Kebudayan Muhadjir Effendy mendapat penolakan dari sejumlah siswa di Lampung. Seperti yang disampaikan siswa-siswi SMP Negeri 22 Bandar Lampung Siska dan Wina bahwa mereka menolak program sekolah sehari penuh tersebut karena terlalu lelah jika berada disekolah seharian, belum lagi kegiatan belajar di bimbingan belajar juga terganggu karena padatnya waktu belajar disekolah. Hal senada juga disampaikan Anis bahwa jika full day school ini benar benar diterapkan maka mereka akan sulit untuk mengerjakan pekerjaan rumah. Sementara itu kepala sekolah SMP Negeri 22 Bandar Lampung Rita Ningsih mengatakan bahwa secara umum program full day school cukup baik diantaranya hal ini dapat memproteksi celah siswa dari hal negatif diluar rumah. Jika anak seharian di sekolah maka akan terbimbing kemudian ketika ada tugas sekolah atau pengayaan materi siswa mendaptkan bimbingan dan arahan dari guru. Program full day school ini hanya bisa dijalankan disekolah-sekolah yang secara sarana dan prasarananya terpenuhi, menurutnya program ini sebenarnya sudah dijalankan dibeberapa sekolah hanya saja belum ada aturan resmi yang mengatur kebijakan tersebut.(liz/ayu/bowo)

Tags :
Kategori :

Terkait