SMK Negeri 1 Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, menggelar workshop, pengembangan SMK berbasis kawasan industry, atau keunggulan wilayah. Workshop di gelar, bersama dunia industri dan dunia usaha tersebut, dibuka oleh Kepala Bidang PSMK Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Teguh Irianto, di Hotel BBC Bandarjaya, Lampung Tengah, Sabtu kemarin.
Dalam kesempatan tersebut, Teguh Irianto mengajak, SMK sepakat melalui MOU dengan dunia industri dan usaha, untuk menjadikan siswa. Sebagai lulusan yang unggul dan siap bekerja. Dirinya menambahkan bahwa SMK tidak bisa berdiri sendiri, harus ada kerjasama dengan dunia usaha dan industry. Maka kurikurum yang ada di sekolah, harus selaras dengan yang di butuhkan dunia industry, agar lulusan SMK bisa memiliki keahlian yang dibutuhkan pada dunia kerja.
Sementara itu, Kepala SMK Negeri 1 Seputih Agung, Edy Cristanto mengatakan, bahwa SMK Negeri Satu Seputih Agung, akan terus berinovasi, untuk kemajuan mutu pendidikan. Tuntutan dunia industry, semakin meningkat, terutama pada era digitalisasi ini. Untuk itu, untuk mengikuti perkembangan zaman dan teknologi tersebut, SMK Negeri 1 Seputih Agung, mulai menerapkan sistem pembelajaran berbasis digital, yang nantinya penggunaan internet, dapat menunjang kompetensi siswa.
Dr. Edison Ginting berharap, melalui workshop ini, nantinya bisa menghasilkan sebuah silabus, tentang kerjasama industry, dengan SMK, terutama membantu guru dan siswa, sebagai tujuan Praktek Industry.
Kegiatan tersebut, selain dihadiri seluruh guru SMK Negeri 1 Seputih Agung, juga di hadiri, pengawas SMK Lampung Tengah, Jayani, Ketua MKKS SMK Lampung Tengah, Yos Devera, Ketua Dewan Pendidikan Lampung Tengah, Saptono Rudianto, Ketua Komite SMK Negeri 1 Seputih Agung, Marzuki, dan juga jajaran Kepala SMK di Lampung Tengah, serta perwakilan dari dunia usaha dan industry, di Lampung Tengah. (Tik/Bo)