Radartvnews.com- Satgas Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap 11 orang terkait proyek infrastruktur dinas PUPR di Kabupaten Mesuji kesebelah orang tersebut termasuk Bupati Mesuji Khamami yang pada kamis siang diterbangkan bersama dengan para peyidik KPK melalui ruang VIP Bandara Radin Inten II Lampung Selatan (24/1).
Rabu malam (23/1) lembaga antirasuah KPK menggunakan ruangan Direktorat Kriminal Khusus Polda Lampung untuk memeriksa 8 orang yang terkena OTT yang berasal dari unsur swasta dan pegawai negeri Kabupaten Mesuji terkait proyek infrastruktur Dinas PUPR di Kabupaten Mesuji.
Salah satu kontraktor yang diamankan penyidik merupakan salah satu kakak dari politisi partai Nasdem berinisial SA, kebenaran tertangkap AS diyakini dari salah satu kerabat bernama M Randy Pratama yang mendatangi Mapolda Lampung untuk memastikan kebenaran dari berita tersebut . Namun, diirnya tidak bisa memasuki ruang pemeriksaan karena di jaga pihak kepolisian.
“saya harus pastikan cuma saya gak bisa ketemu, kerjaan wiraswasta,” kata Randy.
Usai melakukan pemeriksaan hingga kamis pagi, kendaraan yang digunakan tim penyidik meninggalkan Polda Lampung.untuk bertolak ke Jakarta. Sementara Bupati Mesuji Khamami kamis siang (24/1) bersama penyidik KPK bertolak ke Jakarta melalui ruang VIP Bandara Radin Inten II Lampung Selatan. Pihak keluarga yang ikut mengantarkan bupati yang baru dua tahun menjabat ini langsung meninggalkan bandara dan enggan untuk di wawancarai saat ditemui.
Diketahui Khamami bersama 10 orang lainnya yang terdiri dari unsur swasta dan Pegawai Negri diamankan tim satgas KPK dengan barang bukti uang Rp 1,2 miliar, saat Operasi Tangkap Tangan di 3 lokasi berbeda uang yang diamankan diduga merupakan hasil suap terkait proyek pengadaan barang dan jasa Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).(ren/sah/san)