Radartvnews.com- Hingga saat ini permasalahan Buang Air Besar (BAB) secara sembarangan di Provinsi Lampung masih menjadi persoalan. Selain tingkat kesadaran masyarakat yang masih rendah penyebab utama lainnya dikarenakan yakni masih banyaknya Kepala Daerah di Provinsi Lampung tak peduli dengan persoalan BAB sembarangan. Dari data sanitasi total berbasis masyarakat dimana provinsi lampung dari 9,2 juta penduduk baru 84,75 persen yang memiliki sanitasi yang baik sedangkan sisanya sekitar 1,3 juta penduduk di lampung masih BAB sembarangan. Direktur Eksekutif Yayasan Konservasi Way Seputih Febrilia Ekawati mengatakan di tahun 2019 mendatang Provinsi Lampung ditargetkan harus mencapai 100 persen dalam pengelolaan sanitasi yang baik. Untuk mencapai target tersebut diperlukan adanya kesadaran masyarakat dan peran serta pimpinan di tiap daerah. Sementara itu, Direktur Executif Asosiasi Kota/Kabupaten Peduli Sanitasi Indonesia Yose Rizal mengatakan ada beberapa permasalahan dalam mencapai 100 persen pencapaian sanitasi. Selain anggaran dibutuhkan juga peran pemimpin yang memiliki jiwa leadership dimana bisa memanajemen dan menggerakan semua pihak. Menanggapi banyaknya pemimpin di kabupaten / kota yang tak peduli dengan permasalahan buang air besar sembarangan. Pemprov Lampung akan menekan seluruh Bupati / Walikota agar memperhatikan persoalan ini. Pemprov juga menyayangkan masih ada unsur pemimpin di daerah seperti camat yang tak mengerti babs Diketahui dari 15 kabupaten / kota baru kabupaten Pringsewu yang mencapai 100 persen sanitasi yang baik. Sedangkan sisanya belum mencapai target bahkan masih ada kabupaten yang rendah dalam pengelolaan sanitasinya diantaranya kabupaten Tulangbawang Barat yang baru mencapai 55,11 persen.(lih/san)
BAB Sembarangan, Kepala Daerah Banyak Acuh
Rabu 21-11-2018,21:04 WIB
Editor : redaksirltv
Kategori :