Radartvnews.com- Sejumlah Rumah Sakit di Kota Bandar Lampung, tengah mengalami masalah keuangan pasalnya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sebagai lembaga yang ditunjuk pemerintah untuk mengurus jaminan kesehatan belum membayarkan tagihan Rumah Sakit sejak juni hingga saat ini. Dampaknya, Rumah Sakit belum membayarkan jasa pelayanan medis maupun insentif para petugas medisnya. Seperti yang disampaikan Kasubbag Humas RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung Akhmad Sapri, tagihan klaim BPJS Kesehatan belum dibayar sejak juli hingga sekarang. “tagihan klaim BPJS Kesehatan belum dibayar sejak juli hingga sekarang,” ujar Sapri. Masih kata Sapri, Rumah Sakit belum bisa membayarkan jasa pelayanan kesehatan serta insentif petugas medis selama 3 bulan terakhir dengan jumlah total sebesar Rp 22 miliar. Meski demikian pihaknya mengklaim pelayanan tetap berjalan sesuai prosedur dan tidak terpengaruh oelh permaslahan tersebut. Kasi Pelayanan Penunjang Medis RSUD dr A Dadi Tjokrodipo drg.Syarifah menyatakn hal serupa, sejak juni hingga september tagihan klaim sebesar Rp3 miliar belum dibayarkan oleh BPJS Kesehatan. “meski belum dibayar, sebagai Rumah Sakit Pemerintah pelayanan yang diberikan tetap berjalan sesuai prosuder yang telah ditetapkan karena jika dipaksa pun BPJS tidak bisa mempercepat pembayaran tersebut,” ujar Syarifah. Diberitakan sebelumnya, jumlah tunggakan peserta BPJS Kesehatan yang belum dibayarkan mencapai Rp12.2 miliar dengan rincian Rp 8.2 miliar dari kepesertaan pemerintahan serta Rp104 miliar dari kepesertaan mandiri. Sehingga BPJS belum bisa membayarkan klaim Rumah Sakit yang mencapai Rp 122 miliar.(krp/san)
BPJS Terlilit Utang, Petugas Medis 4 Bulan Tak Digaji
Selasa 25-09-2018,21:06 WIB
Editor : redaksirltv
Kategori :