Dukung Swasembada Pangan, Pemprov Lampung & TNI Panen Kedelai

RADARTVNEWS. COM - Pemerintah Provinsi Lampung bersama TNI Angkatan Laut melaksanakan kegiatan panen kedelai di Desa Prokimal, Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan dan kedaulatan pangan nasional. 

Gubernur Rahmat Mirzani Djausal menyatakan bahwa Lampung memiliki potensi besar menjadi lumbung pangan nasional. Dia menyebut bahwa untuk tahun 2025, produksi padi di Lampung diproyeksikan mencapai 3,5 juta ton dengan surplus beras hampir 800 ribu ton, menempatkan provinsi ini di peringkat lima nasional. Selain padi, Lampung juga menjadi salah satu daerah dengan produksi jagung tertinggi di Indonesia, hampir 3 juta ton per tahun. 

Pada kesempatan yang sama, Gubernur menyoroti proyek percontohan kedelai unggul yang dikembangkan TNI AL di Lampung Utara. Ia menegaskan bahwa inovasi tersebut penting untuk mengurangi ketergantungan impor kedelai dan memperkuat kedaulatan pangan nasional. “Kedelai sangat cocok dikembangkan di Lampung. Jika dipadukan dengan produksi jagung yang besar, kita dapat menghasilkan pakan ternak murah dan memperkuat kedaulatan pangan nasional,” ujarnya. 

BACA JUGA:Cengkih Ekspor Terpapar Cs-137, Lampung Bergerak Hati-Hati Ikuti Arahan Pusat

Sementara itu, Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Muhammad Ali, mengungkapkan komitmen TNI dalam mendukung kebijakan pemerintah memperkuat ketahanan pangan. Dari hasil tanam selama 104 hari, produktivitas kedelai di proyek tersebut mampu melampaui rata-rata nasional, yakni sebesar 1,2 ton per hektare. 

Selain panen kedelai, kegiatan tersebut diwarnai dengan bakti sosial: pengobatan umum, pemeriksaan gigi, pembagian makanan bergizi untuk siswa, serta 500 paket sembako bagi masyarakat sekitar. Kegiatan panen di Lampung Utara menjadi simbol kuat kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan TNI dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional. Sinergi ini memperkokoh posisi Lampung sebagai pilar ketahanan pangan menuju visi “Lampung Maju – Indonesia Emas 2045"