RADARTVNEWS.COM - Bell’s Palsy merupakan salah satu kondisi medis yang sering membuat penderitanya panik karena wajah tiba-tiba lumpuh di satu sisi. Tidak sedikit masyarakat yang keliru mengira gejala ini sebagai tanda serangan stroke. Padahal, meski memiliki kemiripan, Bell’s Palsy adalah gangguan saraf wajah yang berbeda.
Kondisi ini umumnya bersifat sementara dan gejalanya membaik dalam beberapa minggu. Namun, pada beberapa kasus, efeknya bisa berlangsung lebih lama.
Penting untuk mendapatkan diagnosis yang tepat, guna menyingkirkan kondisi lain yang lebih serius seperti stroke.
Penyebab Terjadinya Bell’s Palsy
Hingga kini, penyebab pasti Bell’s palsy belum diketahui. Namun, ada beberapa faktor yang diduga memicu terjadinya peradangan saraf wajah:
• Infeksi virus, seperti herpes simpleks, influenza, atau virus pernapasan lain.
• Riwayat keluarga dengan Bell’s palsy.
• Stres dan kelelahan yang dapat menurunkan daya tahan tubuh.
• Kehamilan, terutama pada trimester ketiga atau pasca melahirkan.
Gejala Bell’s Palsy
Gejalanya biasanya muncul tiba-tiba dalam 48 jam pertama, antara lain:
BACA JUGA:Sembarangan Screenshot Chat, Antara Privasi dan Potensi Masalah Hukum
• Wajah mencong ke satu sisi.
• Sulit menutup mata atau tersenyum.
• Sakit di sekitar rahang atau belakang telinga.