RADARTVNEWS.COM - Gelato dan es krim, dua hidangan penutup beku yang digemari banyak orang, seringkali disalahartikan sebagai hidangan yang sama. Meskipun sama-sama menyegarkan dan lezat, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara gelato dan es krim yang perlu diketahui. Dalam artikel ini, kita akan menyelami lebih dalam dan mengupas perbedaan antara gelato dan es krim, mulai dari tekstur, rasa, dan cara membuatnya.
Gelato dan es krim, dua hidangan penutup beku yang digemari banyak orang, seringkali disalahartikan sebagai hidangan yang sama. Meskipun sama-sama menyegarkan dan lezat, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara gelato dan es krim yang perlu diketahui. Dalam artikel ini, kita akan menyelami lebih dalam dan mengupas perbedaan antara gelato dan es krim, mulai dari tekstur, rasa, hingga proses pembuatannya.
Tekstur: Lembut dan Padat vs Ringan dan Berudara
Perbedaan utama antara gelato dan es krim terletak pada teksturnya. Gelato memiliki tekstur yang lebih lembut, padat, dan creamy dibandingkan es krim. Hal ini disebabkan oleh kandungan udara yang lebih sedikit dalam gelato, yaitu sekitar 2-5%, dibandingkan dengan es krim yang memiliki kandungan udara sekitar 20-30%.
BACA JUGA:Mengenang Bung Tomo: Sang Orator yang Membakar Semangat Perjuangan 10 November
Lebih sedikitnya udara dalam gelato menghasilkan tekstur yang lebih padat dan padat, dengan kristal es yang lebih kecil. Hal ini membuat gelato terasa lebih halus dan creamy di mulut dibandingkan es krim yang lebih ringan dan berudara.
Rasa: Kaya dan Intens vs Manis dan Segar
Perbedaan tekstur antara gelato dan es krim juga memengaruhi rasa. Gelato memiliki rasa yang lebih kaya dan intens dibandingkan es krim. Hal ini karena gelato memiliki kandungan lemak susu yang lebih tinggi, yaitu sekitar 4-10%, dibandingkan es krim yang memiliki kandungan lemak susu sekitar 10-18%.
Kandungan lemak susu yang lebih tinggi dalam gelato menghasilkan rasa yang lebih creamy dan kaya, dengan rasa susu yang lebih kuat. Es krim, dengan kandungan lemak susu yang lebih rendah, memiliki rasa yang lebih manis dan segar, dengan rasa yang lebih ringan di mulut.
BACA JUGA:Gunawan “Sadbor” Bebas Sementara, Polisi Berikan Penjelasan Terkait Penangguhan Penahanan
Proses Pembuatan: Churning pada Suhu Hangat vs Dingin
Proses pembuatan gelato dan es krim juga berbeda. Gelato dic churn pada suhu yang lebih hangat, yaitu sekitar -8°C hingga -5°C, dibandingkan es krim yang dic churn pada suhu yang lebih dingin, yaitu sekitar -15°C hingga -18°C.
Churning pada suhu yang lebih hangat menghasilkan gelato dengan tekstur yang lebih lembut dan creamy, karena churning pada suhu yang lebih hangat membantu memecah kristal es dan menghasilkan gelembung udara yang lebih kecil. Es krim, yang churned pada suhu yang lebih dingin, memiliki tekstur yang lebih ringan dan berudara, karena churning pada suhu yang lebih dingin menghasilkan gelembung udara yang lebih besar.
Kesimpulan
Gelato dan es krim memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal tekstur, rasa, dan proses pembuatannya. Gelato memiliki tekstur yang lebih lembut dan padat, rasa yang lebih kaya dan intens, dan dibuat dengan churning pada suhu yang lebih hangat. Es krim, di sisi lain, memiliki tekstur yang lebih ringan dan berudara, rasa yang lebih manis dan segar, dan dibuat dengan churning pada suhu yang lebih dingin. Perbedaan ini menjadikan gelato dan es krim sebagai dua hidangan penutup beku yang unik dengan daya tariknya masing-masing.