7. Kecemasian dan Stres
Kafein dapat merangsang sistem saraf, meningkatkan produksi hormon stres seperti kortisol, dan mempercepat detak jantung. Pada individu yang rentan, terlalu banyak kafein dapat memperburuk gejala kecemasan atau stres yang sudah ada, membuat seseorang lebih rentan terhadap serangan panik atau ketegangan emosional yang berlebihan.
8. Ketidakseimbangan Hormon
Kafein dapat mempengaruhi produksi hormon dalam tubuh, terutama pada wanita. Ini bisa memengaruhi siklus menstruasi, kadar hormon estrogen, dan gejala PMS (Pre-menstrual Disorder). Gangguan hormonal dapat berdampak pada keseimbangan tubuh dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Meskipun kopi dapat memberikan manfaat kesehatan tertentu, konsumsi berlebihan atau terlalu sering dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang serius. Penting untuk mengonsumsinya dengan bijak, memperhatikan reaksi tubuh, dan membatasi asupan agar tetap dalam batas yang aman. Menggabungkan kopi dengan gaya hidup sehat, termasuk pola makan seimbang dan olahraga teratur, dapat membantu meminimalkan risiko dampak negatif pada kesehatan