Seperti dilansir dari Halodoc, individu yang merasa FOMO cenderung memantau media sosial setiap waktu seakan tidak mau ketinggalan berita apapun.
Wah, ternyata kalau terus kebawa arus FOMO tidak baik juga ya sobat. Lalu bagaimana sih mengubah FOMO menjadi hal-hal yang positif?
Pembaca radartv.disway.id kita bisa mengubah FOMO ke Joy Of Missing Out (JOMO). Kalau FOMO buat kamu jadi gampang cemas dan takut ketinggalan tren, sebaliknya JOMO mengajak kamu untuk lebih enjoy sama hal-hal yang kamu temui.
Langkah Mengubah FOMO menjadi JOMO
Bagi JOMO, memikirkan hal-hal yang terjadi di luar kendali kita itu sia-sia dan cuman bikin kamu tidak bahagia. Lalu bagaimana mengubah FOMO menjadi JOMO? Berikut beberapa langkah tipsnya.
Langkah pertama, Stop membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain, kita harus percaya dan memanfaatkan kapasitas dan potensi yang kita miliki.
Kedua, kita harus bisa lebih selektif dalam menggunakan media sosial, usahakan gunakan media sosial seperlunya saja dan pilih informasi yang kita butuhkan. Bila perlu kamu bisa melakukan social media detox.
Ketiga, Mulai mengubah persepsi bahwa tidak semua hal yang kita ikuti itu baik, kita harus memikirkan juga kemungkinan terburuknya.
Keempat, dengan menerapkan JOMO, kamu akan merasa lebih tenang dan tidak perlu takut dicap ketinggalan zaman atau kurang pergaulan.
Bersikap up to date itu boleh tapi harus sesuai porsi dan tau batasan, yaitu dimana kalian ngerasa perlu dan tidak perlu sama hal yang baru.
Nah itu dia, beberapa Langkah mengubah FOMO jadi JOMO di medsos. Let’s take the good things! (*)