Dalam sebuah wawancara dengan MSNBC pada tanggal 17 November, jurmalis Israel menyatakan , “Kami awalnya mengatakan, dalam serangan keji Hamas terhadap rakyat kami pada tanggal 7 Oktober, jumlah korban kami adalah 1.400 orang dan sekarang kami telah merevisinya menjadi 1.200 karena kami memahami bahwa kami melebih-lebihkan, kami membuat kesalahan"
BACA JUGA: Dedemit pun Minder, Video Tentara Israel Granat Masjid saat Azan Berkumandang
Mengenai Festival Nova, Haaretz juga melaporkan bahwa Hamas yang melakukan pembantaian pada tanggal 7 Oktober sebetulnya tidak mengetahui ada Festival Nova yang diadakan di dekat Kibbutz Re'im, dan memutuskan untuk datang ke tempat itu setelah mengetahui ada acara massal yang sedang berlangsung di sana.
"Para pejuang Hamas awalnya bermaksud menyerang permukiman di dekatnya yang dikenal sebagai wilayah Gaza. Mereka sama sekali tidak tahu dengan festival" kata laporan ini.
Menurut Haaretz , pejabat senior keamanan memperkirakan Hamas mengetahui keberadaan Festival Itu menggunakan drone, dan mengarahkan pejuangnya ke lokasi menggunakan sistem komunikasi mereka.
BACA JUGA: Sudah Dua Dekade Meninggal, Osama bin Laden Kembali Viral
Dalam sebuah video yang diambil dari kamera tubuh salah satu pejuang Hamas, “dia terdengar menanyakan arah kepada orang Israel yang ditangkap agar dapat menjangkau orang-orang jahat ini.
Pejuang Hamas pertama kali tiba di festival Nova dari arah jalan 232 dan bukan dari arah pagar perbatasan Gaza. (*)