BANNER HEADER DISWAY HD

Trend Foto Polaroid Gemini AI di TikTok: Seru Tapi Perlu Waspada Bahayanya?

Trend Foto Polaroid Gemini AI di TikTok: Seru Tapi Perlu Waspada Bahayanya?

Ilustrasi--ISTIMEWA

RADARTVNEWS.COM - Beberapa minggu terakhir, TikTok diramaikan dengan tren foto polaroid ala Gemini AI yang memungkinkan pengguna menggabungkan foto pribadi dengan idola favorit dalam satu frame ala kamera polaroid. Tren ini jadi viral karena hasilnya yang unik dan realistis, membuat banyak pengguna berlomba-lomba menciptakan kreasi seru menggunakan teknologi AI terbaru ini.

Gemini AI adalah teknologi kecerdasan buatan dari Google yang bisa mengolah dan menggabungkan dua foto menjadi satu hasil yang tampak realistis seperti foto asli kamera polaroid. Dengan bantuan prompt (perintah teks) sederhana, pengguna bisa membuat foto selfie bersama idola K-Pop, selebritas, bahkan orang yang sudah tiada, sehingga terlihat nyata dan menarik perhatian banyak orang di media sosial seperti TikTok, Instagram, dan Twitter.

Namun, di balik serunya membuat foto polaroid digital bersama idol, ada sejumlah bahaya yang perlu diketahui sebelum mengikuti tren ini.

BACA JUGA:Meta Perkenalkan Fitur Terjemahan Suara Berbasis AI di Reels, Buka Peluang Kreator Jangkau Penggemar Global

Bahaya dan Risiko yang Mengintai:

1. Potensi Penyalahgunaan Deepfake: Foto hasil edit AI ini mudah disalahgunakan untuk membuat deepfake, yakni manipulasi gambar atau video yang menyebarkan informasi palsu atau merugikan individu. Deepfake juga dapat digunakan untuk merusak reputasi seseorang.vi

2. Kehilangan Privasi dan Kontrol Foto: Pengguna seringkali tidak menyadari bahwa foto mereka yang diupload ke platform AI bisa disimpan atau digunakan tanpa izin untuk tujuan komersial atau pelatihan sistem AI. Ini menimbulkan risiko pelanggaran privasi dan data.

3. Masalah Etika dan Izin Penggunaan: Banyak foto yang diedit melibatkan orang lain, termasuk selebritas atau bahkan pemain timnas tanpa izin. Hal ini memicu kontroversi dan keberatan terkait hak atas gambar dan etika penggunaan digital.

4. Kepalsuan dan Turunnya Nilai Keaslian: Dengan perkembangan AI, foto yang dihasilkan semakin sulit dibedakan dari foto asli. Ini bisa menimbulkan masalah dalam keaslian dokumentasi visual dan manipulasi massa.

BACA JUGA:China Cetak Sejarah dengan Rumah Sakit AI Pertama Dunia: 3.000 Pasien Terlayani Tanpa Dokter Manusia

Tren foto polaroid dari Gemini AI memang membuka peluang baru untuk berkreasi secara digital dan menggabungkan momen dengan idola favorit. Namun, di balik keunikan tersebut, setiap pengguna harus tetap bijak dan sadar akan risiko yang mengintai, terutama terkait privasi dan etika penggunaan. Memahami ini menjadi kunci supaya tren yang sedang viral tidak berubah menjadi masalah dan menjaga agar kreativitas tetap bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait