BPN Lampung dan Kejati Perkuat Sinergi untuk Optimalisasi Penyelesaian Konflik Aset

BANDAR LAMPUNG, RADARTVNEWS.COM - Upaya memperkuat penanganan dan penyelesaian berbagai persoalan aset negara dan daerah menjadi fokus utama dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema “Langkah-Langkah Optimalisasi penyelesaian Aset” yang digelar Kejaksaan Tinggi Lampung pada Kamis, 04 Desember 2025.

Dalam kegiatan tersebut, Kepala Bidang Penetapan Hak dan Pendaftaran Kantor Wilayah BPN Provinsi Lampung hadir sekaligus menjadi narasumber, memberikan pemaparan strategis terkait pengelolaan dan penertiban aset pemerintah.

FGD ini diikuti oleh jajaran Kejaksaan Tinggi Lampung serta para perwakilan Kejaksaan Negeri se-Provinsi Lampung, yang memiliki peran penting dalam proses penanganan, pengamanan, hingga pemulihan aset negara maupun aset daerah.

Poin Strategis dari BPN Lampung

Dalam sesi pemaparannya, Kepala Bidang Penetapan Hak dan Pendaftaran menyampaikan beberapa langkah kunci, antara lain:

• Percepatan pensertipikatan aset pemerintah,

• Mekanisme penyelesaian aset yang belum tertib administrasi,

BACA JUGA:Kunjungan Perdana ke Papua, Menteri Nusron Fokus Sosialisasi Tanah Ulayat dan Serahkan Sertipikat Rumah Ibadah

BACA JUGA:Kemenkum Lampung Hadirkan Dialog Pentingnya Perlindungan Kekayaan Intelektual Merek bagi Pelaku Usaha

• Penguatan sinergi antarinstansi dalam mengamankan dan memulihkan aset,

• Pentingnya pembangunan basis data pertanahan yang akurat dan saling terintegrasi.

Ia menekankan bahwa kerja sama lintas sektor menjadi faktor penting untuk menciptakan kepastian hukum dan mencegah potensi konflik aset di kemudian hari.

Perkuat Koordinasi BPN dan Kejaksaan

Melalui FGD ini, BPN dan Kejaksaan Tinggi Lampung diharapkan dapat membangun koordinasi yang lebih efektif dalam mengoptimalkan penyelesaian aset pemerintah. Kolaborasi tersebut dinilai berkontribusi besar terhadap peningkatan tata kelola aset serta mendukung keberlanjutan pembangunan di Provinsi Lampung.

Sumber: