Mengapa Gen Z Semakin Tertarik Menjadi Freelancer?

RADARTVNEWS.COM -Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pekerja lepas atau freelancer dari kalangan Gen Z meningkat pesat. Generasi yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an ini tumbuh di era digital, sehingga pola pikir dan cara mereka mencari penghasilan berbeda dibanding generasi sebelumnya.

1. Fleksibilitas Waktu dan Lokasi

Salah satu alasan terbesar Gen Z memilih jalur freelance adalah fleksibilitas. Mereka tidak ingin terikat pada jam kerja kantoran 9–5 atau lokasi tertentu. Dengan bekerja lepas, Gen Z bisa bekerja dari kafe, rumah, atau bahkan saat bepergian, asalkan ada koneksi internet.

2. Kebebasan Memilih Proyek

Gen Z cenderung mencari pekerjaan yang sesuai minat dan nilai hidup mereka. Menjadi freelancer memberi mereka kebebasan untuk memilih proyek yang sesuai passion, mulai dari desain grafis, penulisan konten, pengembangan web, hingga manajemen media sosial.

3. Potensi Pendapatan Lebih Besar

Banyak anak muda sadar bahwa freelancing memungkinkan mereka menetapkan tarif sendiri dan mendapatkan klien global. Hal ini membuka peluang pendapatan yang bisa melebihi gaji tetap, terutama jika mereka memiliki keahlian yang diminati pasar.

BACA JUGA:Dimitra Property Buka Peluang Freelance Marketing

4. Pengaruh Media Sosial dan Platform Digital

Platform seperti Instagram, LinkedIn, TikTok, dan berbagai marketplace freelancer (Upwork, Fiverr, Sribulancer) memperlihatkan bahwa bekerja lepas bisa menjadi gaya hidup yang keren dan menguntungkan. Inspirasi dari konten kreator dan digital nomad mendorong Gen Z untuk mencoba jalur ini.

5. Keinginan untuk Work-Life Balance

Bagi Gen Z, keseimbangan hidup lebih penting daripada sekadar jabatan atau status pekerjaan. Freelancing memungkinkan mereka mengatur waktu kerja sesuai kebutuhan pribadi, menghindari stres berlebih, dan tetap memiliki waktu untuk hobi serta keluarga.

6. Keterampilan Digital yang Sudah Terasah

Karena tumbuh di era teknologi, Gen Z terbiasa dengan berbagai tools digital, komunikasi jarak jauh, dan pemasaran online. Kemampuan ini membuat mereka lebih siap bersaing di pasar freelance internasional.

Sumber: