Lampung Timur Bergema, Debat Publik Perdana Calon Bupati Dan Wakil Bupati, Siapa Yang Lebih Unggul?

Lampung Timur Bergema, Debat Publik Perdana Calon Bupati Dan Wakil Bupati, Siapa Yang Lebih Unggul?

Debat Publik Perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Timur Senin 14 Oktober 2024.-youtube; KPU Lampung Timur-

RADARTVNEWS.COM - Suasana politik di Lampung Timur memanas saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar debat publik perdana calon Bupati dan Wakil Bupati, Senin 14 Oktober 2024. Gedung Pusiban Pemkab Lampung Timur menjadi panggung pertarungan ide dan visi antara dua pasangan calon yang siap memimpin daerah ini menuju era baru yang semakin maju.

Amanda Dasrul, moderator andal, memimpin jalannya debat dengan cermat, didampingi deretan panelis ternama dari berbagai latar belakang. Mulai dari Yusdianto (Dosen Unila), Ahmad Luviadi (Wareg 3 UMM). Juendra (Jurnalis), Nur Ahmad Yusuf (Kepala Ombdudsman) dan Siti Fatimah (Akademisi), mereka siap menguji kesiapan para calon pemimpin Lampung Timur.

Ketua KPU Lamtim, Wasiat Jarwo Asmoro, mengungkapkan bahwa ini hanyalah awal dari serangkaian debat yang akan dilanjutkan lagi 27 Oktober dan 16 November. Dua tema utama menjadi sorotan: peningkatan kesejahteraan rakyat dan pelayanan publik - dua aspek krusial yang masih menjadi tugas penting bagi pemerintah untuk menentukan masa depan kabupaten Lampung timur.

Debat dibagi menjadi empat sesi yang menegangkan. Dimulai dengan pemaparan visi-misi, dilanjutkan dengan pendalaman yang menguji pemahaman para calon. Sesi tanya jawab antar kandidat menjadi momen paling ditunggu, di mana kedua pasangan saling adu argumentasi dan strategi.

Pasangan nomor urut 1, Ela Siti Nuryamah dan Azwar Hadi, mengusung visi "Lampung Timur makmur menuju Indonesia emas". Mereka memaparkan rencana yang matang untuk mengangkat nilai hidup Masyarakat melalui program-program inovatif yang mereka sajikan.

Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Dawam Rahardjo dan Ketut Erawan, menawarkan "Lampung Timur semakin berjaya, terdepan dan berkelanjutan". Mereka menekankan pentingnya Pembangunan berkelanjutan dan pemanfaatan teknologi untuk mendorong kemajuan daerah. 

Sesi kedua, pendalaman visi-misi, menjadi ajang adu argumentasi yang sengit. Para panelis tidak segan melontarkan pertanyaan-pertanyaan kritis, menguji sejauh mana pemahaman dan kesiapan para calon dalam merealisasikan janji-janji kampanye mereka

Suasana debat semakin memanas saat kedua pasangan saling melempar pertanyaan tajam seputar rencana peningkatan kesejahteraan dan pelayanan publik. Para pendukung yang hadir, meski dibatasi jumlahnya, tak henti-hentinya menyemangati jagoan mereka dengan yel-yel yang menggelora.

Closing statement menjadi puncak dari pertarungan verbal ini. Dawam Rahardjo menutup dengan slogan yang menggugah, "Mengapa pilih orang jauh kalau orang dekat ada. Jangan lupa pilih nomor 2." Sementara Ela Siti Nuryamah menekankan pentingnya kolaborasi, inovasi, dan kerja keras dalam membangun Lampung Timur.

Debat ini bukan hanya ajang adu gagasan, tetapi juga momen penting bagi masyarakat Lampung Timur untuk menilai kualitas calon pemimpin mereka. Dengan dua putaran debat lagi yang akan datang sampai November, panggung politik Lampung Timur dipastikan akan semakin panas dan menarik untuk disimak.

Siapakah yang akan memenangkan hati rakyat dan memimpin Lampung Timur menuju masa depan yang lebih cerah? Hanya waktu yang akan menjawab, namun satu hal pasti: demokrasi di Lampung Timur sedang berjalan dengan semangat yang membara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: