Usulkan Tema Angkutan Umum Dalam Debat Pilkada 2024, Ini Kata Akademi UBL Sekaligus Ketua MTI Lampung
Akademisi Universitas Bandar Lampung (UBL) sekaligus Ketua Masyarakat Tranportasi Indonesia (MTI) Wilayah Lampung, Aditya Mahatidanar Hidayat, Ph.D -Foto : Anggi Rhaisa-
RADAR TV - Akademisi Universitas Bandar Lampung (UBL) sekaligus Ketua Masyarakat Tranportasi Indonesia (MTI) Wilayah Lampung, Aditya Mahatidanar Hidayat, Ph.D meminta Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) di seluruh Provinsi memasukkan tema "angkutan umum" dalam debat pilkada 2024.
Aditya Mahatidanar, PhD menyampaikan angkutan umum adalah layanan wajib dasar yang dibutuhkan Masyarakat setiap hari, dan pembangunan dan penyelenggaraannya harus menjadi prioritas semua calon kepala daerah.
"Kepala Daerah baru harus punya komitmen kuat pada perbaikan dan pembiayaan angkutan umum sebelum kemacetan menjadi semakin parah dan menyebabkan kerugian ekonomi social dan lingkungan,"jelas Aditya Mahatidanar.
Mewakili MTI , Aditya Mahatidanar berharap agar debat Pilkada yang dilakukan KPUD di seluruh Indonesia dapat menjadi platform perjuangan perbaikan dan peningkatan layanan angkutan umum yang berkualitas dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.
"Kondisi transportasi di Provinsi Lampung masih jauh dari harapan masyarakat. Sarana, prasarana, dan kehandalan layanan angkutan umum perlu ditingkatkan secara signifikan. Karena itu, kami mendesak agar isu angkutan umum masuk dalam debat Pilkada 2024 untuk mendapatkan perhatian yang layak dari para calon kepala daerah. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan mobilitas masyarakat di wilayah kami,"jelas Aditya Mahatidanar .
Aditya Mahatidanar juga menyampaikan pernyataan Ketua Umum MTI Pusat Tory Damntoro bahwa MTI secara nasional mendukung upaya dari MTI Wilayah Lampung untuk memasukkan isu angkutan umum dalam debat Pilkada 2024.
"Angkutan umum adalah elemen kunci dalam Transformasi pembangunan Indonesia yang lebih berkelanjutan, dan MTI berkomitmen untuk terus memperjuangkan peningkatan layanan angkutan umum di seluruh Indonesia,"jelas Aditya Mahatidanar menyampaikan pernyataan Ketua Umum MTI Pusat, Tory Damntoro .
Begitu juga dengan Lampung, Aditya Mahatidanar , menyampaikan, Permintaan MTI Wilayah Lampung ini didasarkan pada beberapa pertimbangan utama.
Pertama, angkutan umum merupakan kebutuhan dasar yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat.
Ketersediaan layanan angkutan umum yang baik akan membantu memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat dan mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi, sehingga mengurangi kemacetan dan polusi udara.
Kedua, tingginya biaya transportasi masih menjadi beban berat bagi rumah tangga kelas menengah di Indonesia.
Sebagai contoh, pengeluaran terbesar keluarga kelas menengah adalah untuk pembelian kendaraan bermotor, bahan bakar, dan sewa atau kontrak rumah.
Dengan meningkatnya layanan angkutan umum yang terjangkau, diharapkan dapat mengurangi beban finansial bagi masyarakat.
Ketiga, pentingnya peran kepala daerah dalam mendukung pengembangan angkutan umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: