Siapa yang Waras? Kernet Mobil Tangki BBM di Lampung Pukuli ODGJ Hingga MD

Siapa yang Waras? Kernet Mobil Tangki BBM di Lampung Pukuli ODGJ Hingga MD

FOTO ILUSTRASI : Pipa berdarah.-freepix-

RADARTV – Apresiasi positif layak diberikan kepada jajaran Polresta Bandar Lampung dan Polsek Kedaton. Dalam waktu kurang dari 1 x 24 jam, polisi berhasil meringkus M. Yusuf Agil (MYA).

Kernet mobil tangki PT Pertamina ini diduga telah melakukan penganiayaan seorang pria anomin yang merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) hingga meninggal dunia (MD) pada Rabu 14 Februari 2024.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Teuku Umar, Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung sekira pukul 9.30 WIB. Dalam keterangan di hadapan polisi, pemuda berusia 21 tahun asal Kertapati, Palembang, Provinsi Sumatera Selatan mengaku kesal karena korban telah melempar kaca mobil tangka hingga pecah. 

Lantas, kernet dengan persetujuan dan atau semacam perintah sopir turun membawa sepotong pipa besi. Tanpa berpikir panjang dan buntu akal sehat, MYA mulai melayangkan pipa besi diameter 2 ½ inci ke tubuh korban. Padahal posisi korban sama sekali tak melawan. 

Satu dua pukulan, sang ODGJ kumal terhuyung. Baru setelah pukulan ketiga ke arah wajah, membuat sang ODGJ yang biasa melintas di kawasan Tanjung Karang ini terhempas jatuh. 

Belum puas, pemuda berperawakan kekar berkulit coklat ini masih mengayungkan besi pipa. Suasana yang sepi karena mayoritas warga mengikuti pemilihan umum, membuat pria dengan tinggi kurang dari 160 centimeter ini seperti kerasukan setan. 

MYA terus memukuli korban hingga bagian wajah dan kepala banyak mengeluarkan darah segar. Sang ODGJ akhirnya mengembuskan nafas terakhir di tempat kejadian perkara (TKP). 

Puas beraksi, dengan sedikit sumringah, pelaku naik ke mobil tangki dan melaporkan kepada sopir bahwa tugas memukuli pelaku pelemparan mobil sudah selesai. Dengan rasa lega, akhirnya mereka bergegas pergi meninggalkan lokasi. 

Masih beruntung ada saksi mata dari peristiwa ini. Seorang warga dari kejauhan melihat aksi penganiayaan. Mengetahui ada korban MD, warga melaporkan ke polisi. Setelah dilakukan penyelidkikan, akhirnya kurang dari 1x 24 jam, polisi mampu meringkus pelaku. 

Kepada jurnalis, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra mengatakan, kasus ini terbongkar berawal ketika korban yang tanpa identitas ditemukan warga tewas bersimbah darah.

"Awalnya Rabu 14 Februari, warga menemukan sesosok pria tewas bersimbah darah di depan sebuah ruko di Kedaton,” kata Kasat Reskrim.

Setelah digali keterangan, diketahui pria tersebut merupakan ODGJ yang memang sering berada di kawasan Tanjung Karang. Dari pemeriksaan saksi diketahui jikalau pelaku penganiayaan itu naik mobil tangki berkelir merah putih.

"Keterangan warga didapati informasi pelaku ini terlihat naik ke mobil tangki milik Pertamina," tegasnya.

Tak membutuhkan waktu lama, setelah penyelidikan terungkap identitas pelaku hingga berhasil ditangkap selang beberapa jam kemudian. Telah diketahui identitas pelaku berdasarkan ciri-ciri yang disebutkan saksi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: