Pengendara Motor 'Modar" Tabrak Truk, Diduga Sindikat Pelaku Curanmor

RADAR TV – Peristiwa kecelakaan terjadi di Jalan Ir.Sutami, Desa Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari Kabupaten Lampung Selatan.

Sebuah kendaraan Truck ditabrak oleh satu unit kendaraan roda dua yang ditumpangi dua pengendara.

Kedua pengendara yang berjenis kelami pria itu diduga sebagai pelaku curanmor, lantaran setelah terlibat kecelakaan dengan satu unit truk ditemukan senjata api dari salah satu korban pengemudi motor. Dimana Akibat kejadian tersebut, satu korban di antaranya meninggal dunia.

Dari video yang beredar, tampak dua orang pria tergeletak di tengah jalan. Keduanya mengalami luka parah, bahkan satu dari dua pria tersebut tewas di lokasi kejadian.

Diketahui dari video yang diterima santu malam, (17/2/2024) juga terdengar suara perekam mengatakan bahwa ditemukan senjata api di salah satu korban.

"Iku senpi (itu senpi), uduk korek (bukan korek)," kata perekam.

Saat dikonfirmasi terkait video yang beredar, Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin membenarkannya.

"Ya Benar, terlah terjadi peristiwa lakalantas di Jalan Ir Sutami, Desa Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Lampung Selatan pada Sabtu pukul 05.30 WIB," Ujar AKBP Yusriandi, Minggu, (18/2/2024).

Dari keterangan Kapolres Lampung Selatan bila kedua korban kecelakaan motor tersebut diduga kuat memang merupakan pelaku pencurian sepeda motor.

"Patut diduga mereka adalah pelaku kejahatan pencurian sepeda motor. Di TKP, kami temukan senjata api rakitan dan beberapa kunci letter T," jelas dia.

Lebih lanjut AKBP Yusriandi menuturkan bila peristiwa kecelakaan terjadi setelah kedua pria yang menggunakan sepeda motor tanpa nomor polisi menabrak bagian belakang truk bernomor polisi BE 8556 DO yang tengah memperbaiki ban.

"Jadi pengendara motor ini menuju arah Bandar Lampung, namun saat tiba dilokasi mereka menghantam bagian belakang truk yang pada saat itu berada di tepi jalan untuk mengganti ban. Seketika pengemudi motor bernama Kamarudin tewas dilokasi kejadian sementara rekannya bernama Aldiansyah mengalami luka berat," jelasnya.

Meski demkian, Yusriandi mengaku pihaknya masih terus mendalami peristiwa ini dan berencana akan melakukan pemeriksaan terhadap rekan korban yang saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"Kami perlu meminta keterangan dari korban yang selamat itu yang kini masih menjalani perawatan di rumah sakit. Informasi selanjutnya nanti akan kami sampaikan kembali," jelasnya.

Sumber: