Prank Ala DPD Partai Umat Tulang Bawang : Kemarin Mundur, Hari Ini Gabung Lagi

RADARTV : Ungkapan jangan mudah percaya dengan omongan politikus benar adanya dan patut disematkan kepada pengurus DPD Partai Ummat, Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung.

Para pengurus bersama 27 bakal calon legislatif (bacaleg) ini sempat melakukan deklarasi mengundurkan diri dari Partai Ummat. Menyusul konfilik internal antara DPD Partai Ummat Tuba dan DPW Partai Ummat Provinsi Lampung.

Bahkan video mereka deklarasi mundur sudah viral di jagat maya di platform media sosial. Mereka, bahkan sempat melakukan adegan membuka dan membuang baju partai. 

Kembalinya pengurus dan bacaleg ini menyusul telah selesainya polemik internal antara DPD dan DPW Partai Ummat di Lampung. Kader dan bacaleg DPD Tulang Bawang kini mengurungkan niatnya.

Sahroni, Sekretaris DPD Partai Ummat Kabupaten Tulang Bawang menyatakan telah ada kesepakatan terkait permasalahan internal antara DPD dengan DPW Partai Ummat Lampung.

"Permasalahan internal kemarin hingga adanya ajaun kader untuk mengundurkan diri sudah clear," ujar Sahrono. 

Pihaknya menyatakan telah terjadi miskomunikasi antara pengurus DPD dan DPW Partai Ummat. Meski begitu dia tidak merincikan secara detail terkait permasalahan tersebut.

"Sudah, sudah selesai semua melalui musyawarah antara DPD dan DPW," ujarnya.

Dengan berakhirnya polemik internal ini, Roni menyatakan ke 27 kader Partai Ummat yang sebelumnya menyatakan mundur dari pencalonan Bacaleg siap bertarung pada Pemilu 2024 mendatang.

Pihaknya memastikan selanjutnya, Partai Ummat Kabupaten Tuba menarik / klarifikasi kembali terkait pengunduran diri. ”Kami siap bertarung dalam proses demokrasi pada 14 Februari 2024 mendatang," tandasnya.

Sebelumnya hari Jumat 3 November 2023, berlokasi di Kantor Sekretariat KPU Tulang Bawang, kader Partai Ummat memutuskan mundur dari pencalonan. Keputusan ini dikarenakan adanya beberapa poin perbedaan pandangan antara Pengurus Partai Ummat tingkat provinsi maupun pusat.

"Banyak poin yang sudah tidak sejalan. Salah satunya yang mendasar adalah kekecewaan, karena tidak sejalannya kita dengan vertikal ke atas Partai Ummat yaitu DPW Partai Umat Lampung dan DPP, sehingga itu menjadi salah satu bentuk kekecewaan serta kami berprinsip untuk mengundurkan diri," kilah Roni beralasan. (*)

 

Sumber: