Seorang Remaja Meninggal Dunia dan Seorang Luka – Luka Dianiaya Geng Motor

Seorang Remaja Meninggal Dunia dan Seorang Luka – Luka Dianiaya Geng Motor

TKP : Lokasi ditemukanya RDP, korban keganasan geng motor di Way Halim. -Satryo Ongko Wijoyo-

RADARTV – Seorang remaja meninggal dunia usai menjadi korban pengroyokan geng motor, di kawasan Jalan Ki Maja, Way Halim, Bandar Lampung, Ahad 5 November 2023, sekira pukul 00.15 WIB.

RPD, remaja 16 tahun meninggal dunia dengan luka parah di bagian kepala, patah kaki kanan dan luka di kaki kiri. Warga Jalan 

Bunga Akasia V, Nomor 6 Kelurahan Perumnas Way Kandis, Kecamatan Tanjung. Seneng Kota Bandar Lampung ini ini sempat dibawa ke Rumah Sakit Imanuel, namun nyawanya tak tertolong.

Korban kedua adalah rekan RDP yakni R. Pelajar berdomisili di Way Kandis ini masih beruntung karena meski sempat dikeroyok namun nyawanya masih selamat. 

Siswa SMK Negeri 2 Bandarlampung ini mengalami luka di bagian kening, luka lecet lutut kanan, pundak kanan terkilir dan luka lecet di badan belakang. 

Kronologis Peristiwa 

Peristiwa nahas in bermula saat RDP dan R, bersama sejumlah rekannya nonton aksi balap liar di Jalan Sultan Agung (arah Jalan Soekarno Hatta) Bandar Lampung. Namun oleh polisi aksi balap liar itu dibubarkan.

Korban bersama rombonganya memilih pulang dengan melintsi Jalan Ki Maja. Setibanya di depan Toko Cat, ada romboingan geng motor berulah. Kelompok remaja lainnya tiba-tiba melemparkan besi sepanjang 1,5 meter hingag membuat motor korban terjatuh.

Setelah itu, para pelaku memukuli korban dan rekan-rekanya secara membabi buta. Saksi yang juga rekan korban dapat meloloskan diri. Tinggal RDP yang dijadikan samsak hidup. 

”Setelah memukuli, hingga korban tergeletak di tengah jalan pelaku melarikan diri, tidak lama kemudian datang petugas polisi membawa korban ke Rumah Sakit Imanuel,” ujar saksi.

Polisi sudah memintai keterangan sejumlah saksi mata dalam peristiwa ini. Mereka adalah H dan RRA, rekan korban yang berlamat di Perum Bogenvil I Gang Madrsah 2 dan Perum Bogenvil 2. Lalu Rudi Komari, perdagang di sekitar TKP dan 

Polisi menyita sejumlah barang bukti berupa 4 batang besi ukuran 1,5 meter, 1 batang bamboo, pecahan tameng sepeda motor Vario warna merah hitam dan 1 unit R2 Honda Vario warna merah tanpa plat nomor polisi.

Baik Polresta Bandar Lampung dan Polda Lampung masih melakukan penyelidikan, melakukan identifikasi para pelaku geng motor. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: