Sepekan Nihil, Pencarian 1 ABK KM Safari Dihentikan
Radartvnews.com- Setelah melakukan pencarian selama 7 hari, seluruh Tim SAR gabungan bersama pihak keluarga melaksanakan evaluasi dan musyawarah. Berdasarkan hasil musyawarah dan kesepakatan pencarian Anak Buah Kapal (ABK) KM Safari atas nama Asep (20) warga Indramayu, Jawabarat dihentikan pada 3 Januari 2021. Rachmat Afriza Ketua Tim Basarnas Lampung menjelaskan, pencarian dihentikan karena belum adanya tanda-tanda dari korban dan pencarian sudah tidak efektif. Kendati demikian, pemantauan masih terus dilakukan dengan melibatkan warga dan nelayan. Penghentian pencarian ini juga sudah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) Tim SAR. “Sampai hari ke-7 belum membuahkan hasil, pencarian sudah tidak efektif jadi dihentikan, tapi pemantauan masih terus dilakukan dengan melibatkan warga dan nelayan. Penghentian juga sudah atas kepekatan keluarga,” jelas Rachmat Afriza. Kapten atau tekong kapal KM Safari Cardi mewakili pihak km safari mengucapkan terima kasih kepada Tim SAR gabungan yang telah bekerja dan memberikan seluruh dukungannya untuk pencarian ABK. “Terimasih atas dukunganya bapak-bapak semua yang sudah menolong walaupun belum memuaskan hasil,” ujar Cardi. Diketahuikorban Asep warga Indramayu, Jawa Barat bersama rekannya bertolak dari pelabuhan Muara Angke, Jakarta 26 Desember 2020 nahkoda memutuskan berteduh diperairan Kuala Seputih, Tulang Bawang karena cuaca buruk. Pada malam hari korban turun dari buritan kapal untuk makan malam, namun korban terjatuh ke laut dikawasan Kuala Seputih, Tulang Bawang. Rekan korban yang mengetahui korban terjatuh melihat korban sudah terapung di laut. Rekan-rekan korban berusaha menolong mengambil alat bantu apung dan melemparkannya akan tetapi korban tidak dapat meraihnya dikarenakan kondisi gelap dan hujan deras sehingga korban tidak terlihat lagi.(lds/san)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: