Wajib Tahu! Kenali 5 Bagian Ayam yang Sebaiknya Kamu Kurangi Konsumsinya
Diantara banyak nya daging ayam yang sering kita konsumsi, ada beberapa bagian yang sebaiknya dikurangi dalam konsumsinya untuk menghindari beberapa penyakit serius yang bisa saja terjadi.-By: @lonichols19-Pinterest
BANDAR LAMPUNG, RADARTVNEWS.COM - Ayam merupakan salah satu sumber protein hewani yang sangat populer dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat di berbagai daerah. Selain rasanya yang lezat, Ayam juga mudah diolah menjadi berbagai jenis masakan. Namun, tidak semua bagian Ayam aman dikonsumsi secara berlebihan. Beberapa bagian Ayam ternyata mengandung zat atau kandungan yang berisiko membahayakan kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.
Berikut beberapa bagian ayam yang sebaiknya anda hindari untuk dikonsumsi secara berlebihan.
1. Kulit Ayam yang Memiliki Lemak Berlebih
Salah satu bagian ayam yang perlu diwaspadai adalah kulit ayam. Meskipun kulit ayam sering dianggap lezat karena gurih dan renyah, bagian ini mengandung kadar lemak dan kolesterol yang sangat tinggi. Apalagi jika kulit ayam dimasak dengan cara digoreng, kadar lemak jenuh yang terkandung akan semakin meningkat. Konsumsi kulit ayam secara berlebihan dapat memicu berbagai masalah kesehatan seperti obesitas, penyakit jantung, hingga stroke. Selain itu, kulit ayam juga rawan mengandung bakteri berbahaya seperti Salmonella jika tidak dimasak dengan benar.
2. Hati dan Ampela
Selain kulit, hati dan ampela ayam juga masuk dalam kategori bagian ayam yang rentan membahayakan jika dikonsumsi terlalu banyak. Hati ayam berfungsi sebagai organ penyaring racun dalam tubuh ayam, sehingga kemungkinan terdapat penumpukan zat berbahaya atau racun sisa metabolisme. Konsumsi jeroan ini secara berlebihan bisa meningkatkan risiko kolesterol tinggi, gangguan jantung, bahkan potensi risiko kanker. Hal yang sama berlaku untuk ampela yang juga mengandung kolesterol dan purin tinggi.
3. Leher dan Kepala
Bagian lain yang tak kalah berisiko adalah leher ayam dan kepala ayam. Leher menjadi area yang rawan karena merupakan lokasi bertemunya saluran pernapasan dan pencernaan, sehingga mudah menjadi tempat berkumpulnya virus dan bakteri. Mengonsumsi leher ayam secara berlebihan berisiko menularkan infeksi melalui bakteri atau virus yang tidak sepenuhnya hilang saat memasak. Kepala ayam pun patut diwaspadai karena cenderung menumpuk bahan kimia maupun zat berbahaya yang sulit dicerna oleh tubuh manusia.
BACA JUGA:Ganti Cokelat dengan Buah! Berikut 6 Daftar Buah yang Bisa Bantu Meredakan Stress Kamu
4. Ceker
Tidak kalah pentingnya adalah perhatian pada ceker ayam dan bagian paru-paru serta ekor (brutu) ayam. Ceker mengandung lemak jenuh tinggi yang jika dikonsumsi banyak dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti kenaikan berat badan dan gangguan jantung. Paru-paru ayam biasanya penuh parasit dan bakteri yang berbahaya, sementara ekor ayam mengandung banyak lemak dan kelenjar minyak yang dapat berdampak buruk pada kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
5. Jeroan
Mengonsumsi jeroan ayam secara umum memang harus dalam porsi yang terbatas karena kandungan purin, kolesterol, serta lemak jenuh yang tinggi. Jika tidak dibatasi, risiko penyakit asam urat dan penyakit jantung bisa meningkat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
