Harga Sembako 9 Juni 2025: Turun Tipis, Cabai dan Telur Masih Fluktuatif

RADARTVNEWS.COM - Pada awal pekan kedua Juni 2025, tren harga kebutuhan pokok atau sembako di Indonesia menunjukkan penurunan secara umum, meski masih terdapat beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga. Berdasarkan data dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan sejumlah dinas perdagangan daerah, harga pangan per 9 Juni 2025 relatif stabil dengan kecenderungan menurun dibanding minggu sebelumnya.

Penurunan Harga Terjadi pada Beras, Minyak, dan Gula

Komoditas utama seperti beras program SPHP dari Bulog tercatat turun menjadi Rp12.540 per kilogram, dari sebelumnya Rp12.623. Penurunan serupa juga terlihat pada gula konsumsi yang kini berada di angka Rp18.417 per kilogram, dan minyak goreng curah yang turun menjadi Rp17.324 per liter.

Sementara itu, minyak goreng kemasan dijual dengan harga rata-rata Rp20.392 per liter. Penurunan harga ini dinilai menjadi kabar baik menjelang Idul Adha, yang biasanya memicu kenaikan permintaan bahan pokok.

Cabai dan Telur Masih Fluktuatif

Meski sebagian besar komoditas mencatat penurunan, beberapa bahan pangan strategis justru mengalami kenaikan. Cabai merah keriting, misalnya, mengalami kenaikan menjadi Rp47.260 per kilogram, dari sebelumnya Rp46.810. Hal serupa terjadi pada telur ayam ras, yang naik tipis menjadi Rp29.257 per kilogram.

Kenaikan harga cabai dan telur ini umumnya dipengaruhi oleh pasokan yang tidak stabil dan faktor cuaca yang mengganggu hasil panen di beberapa wilayah sentra produksi.

Daging dan Ikan Lebih Stabil

Harga daging ayam ras turun menjadi Rp35.240 per kilogram, dan daging sapi juga sedikit turun menjadi Rp133.867 per kilogram. Untuk produk perikanan, ikan kembung naik tipis menjadi Rp41.885 per kilogram, namun secara umum masih dalam batas wajar dan stabil.

Harga Regional: Studi Kasus Jawa Timur

Data dari Siskaperbapo Jawa Timur menunjukkan bahwa harga sembako di provinsi tersebut masih terkendali. Beras premium dijual seharga Rp14.662 per kilogram, dan minyak goreng kemasan premium rata-rata Rp19.958 per liter. Menariknya, cabai rawit merah justru mengalami penurunan harga menjadi Rp36.288 per kilogram, turun lebih dari Rp700 dari hari sebelumnya.

Kebijakan Pemerintah Menjaga Stabilisasi

Pemerintah melalui Bapanas dan Kementerian Perdagangan terus menjalankan berbagai langkah stabilisasi, termasuk program bantuan pangan beras 20 kg per kepala keluarga (KK) yang digulirkan pada Juni–Juli 2025, serta operasi pasar dan gerakan pangan murah di berbagai daerah. Kebijakan ini bertujuan menjaga daya beli masyarakat serta menekan gejolak harga menjelang hari besar keagamaan.

Secara umum, kondisi harga sembako pada 9 Juni 2025 menunjukkan situasi yang terkendali. Meskipun beberapa komoditas seperti cabai dan telur masih mengalami fluktuasi, mayoritas bahan pokok justru mengalami penurunan harga. Ini menjadi sinyal positif bagi masyarakat dan pelaku usaha menjelang momentum konsumsi tinggi seperti Idul Adha.

Sumber: