Midtjylland Gagalkan Perlawanan Celtic 3-1, Klub Denmark Tampil Ganas di Babak Pertama

Jumat 07-11-2025,05:23 WIB
Reporter : MG-Andri Wijaya
Editor : Jefri Ardi

RADARTVNEWS.COM – FC Midtjylland tampil luar biasa di kandang sendiri setelah menaklukkan Celtic FC dengan skor 3-1 pada matchday keempat Liga Europa 2025/26 di MCH Arena, Herning, Jumat (7/11) dini hari WIB. Tiga gol cepat di babak pertama menjadi kunci kemenangan tim asal Denmark tersebut yang kini semakin kokoh di puncak klasemen grup.

Bermain di hadapan ribuan pendukung setia mereka, skuad asuhan Thomas Thomasberg langsung mengambil inisiatif menyerang sejak menit awal. Formasi 3-4-2-1 yang digunakan membuat lini tengah mereka padat dan efektif dalam mengalirkan bola. Pressing ketat Midtjylland membuat Celtic kesulitan keluar dari tekanan dan gagal mengembangkan permainan seperti biasanya.

Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-33 lewat aksi Martin Erlić. Berawal dari skema bola mati, Philip Billing mengirimkan umpan silang ke kotak penalti dan disambut sundulan keras Erlić yang tak mampu dijangkau Kasper Schmeichel. Gol ini langsung membangkitkan atmosfer stadion yang bergemuruh.

Tak butuh waktu lama, dua menit berselang, publik tuan rumah kembali bersorak setelah Mikel Gogorza menggandakan keunggulan pada menit ke-35. Serangan cepat dari sisi kanan yang diawali oleh Darío Osorio berujung pada umpan mendatar yang dituntaskan Gogorza dengan sepakan keras ke pojok gawang. Celtic tampak kehilangan konsentrasi dan mulai goyah menghadapi gelombang serangan bertubi-tubi.

Tekanan Midtjylland belum berhenti. Di menit ke-41, Franculino Djú menambah luka Celtic dengan gol ketiga. Gol bermula dari kemelut di depan gawang setelah sepakan Billing ditepis kiper, namun bola muntah disambar Djú yang berdiri bebas. Skor 3-0 bertahan hingga turun minum, dengan Celtic hanya bisa bertahan dan mencoba menahan serangan cepat dari tim tuan rumah.

BACA JUGA:RB Salzburg Bungkam Go Ahead Eagles 2-0, Karim Konaté dan Roko Šimi? Jadi Pembeda di Red Bull Arena

Memasuki babak kedua, Brendan Rodgers melakukan sejumlah perubahan dengan memasukkan Reo Hatate dan Arne Engels untuk memperkuat lini tengah. Celtic mulai mencoba memainkan bola lebih sabar dan menekan lewat sisi kiri yang dikomandoi Kieran Tierney, namun pertahanan Midtjylland tetap disiplin dan solid.

Pada menit ke-72, Celtic mendapat pukulan tambahan setelah Callum Osmand mengalami cedera parah dan harus ditandu keluar lapangan. Momen itu membuat tempo permainan sempat menurun, hingga akhirnya Celtic mendapat peluang memperkecil kedudukan lewat titik putih di menit ke-81. Penalti tersebut dieksekusi dengan sempurna oleh Reo Hatate, yang membuat skor berubah menjadi 3-1.

Meskipun sempat menambah tekanan di sepuluh menit terakhir, Celtic tetap gagal menembus rapatnya pertahanan tuan rumah. Midtjylland justru nyaris menambah keunggulan lewat sepakan jarak jauh Franculino Djú di menit ke-89, namun bola masih membentur tiang gawang. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 3-1 tetap bertahan untuk kemenangan tuan rumah.

Secara statistik, Midtjylland unggul jauh dalam penguasaan bola dan peluang. Mereka mencatat 58% penguasaan bola, 14 tembakan, dan 9 di antaranya mengarah ke gawang, sementara Celtic hanya memiliki 4 tembakan dengan dua yang tepat sasaran. Efektivitas dan determinasi tinggi menjadi faktor utama kemenangan klub Denmark ini.

Dengan hasil tersebut, Midtjylland memperpanjang catatan sempurna mereka di babak grup dengan empat kemenangan beruntun dan mengoleksi 12 poin. Klub asal Denmark itu kini difavoritkan melaju ke babak gugur dengan status juara grup. Sebaliknya, Celtic harus kembali berbenah karena masih belum meraih kemenangan tandang di Eropa musim ini dan kini terdampar di dasar klasemen dengan satu poin.

Susunan Pemain:

Midtjylland (3-4-2-1): Ólafsson; Erlić, Bech Sørensen, Diao; Byskov, Billing, Castillo, Bak Jensen; Osorio, Gogorza; Franculino.

Pelatih: Thomas Thomasberg.

Celtic (4-3-3): Schmeichel; Ralston, Trusty, Scales, Tierney; McGregor, Engels, Hatate; Nygren, Kenny, Tounekti.

Pelatih: Brendan Rodgers.

Kemenangan ini bukan hanya mempertegas kekuatan Midtjylland di level domestik, tetapi juga menegaskan bahwa mereka kini menjadi salah satu tim yang paling konsisten di Liga Europa. Dengan permainan cepat, kedisiplinan taktik, dan efektivitas luar biasa, klub Denmark itu kini menatap babak gugur dengan penuh percaya diri.

BACA JUGA:Freiburg Tumbangkan Nice 3–1 di Liga Eropa, Grifo dan Scherhant Jadi Pembeda

Kategori :