Gibran Ditugaskan Tangani Papua: Prioritaskan Pembangunan Inklusif dan Dialog Komprehensif

Senin 14-07-2025,16:35 WIB
Reporter : Seftia Zeudiswara S.
Editor : Jefri Ardi

JAKARTA,  RADARTVNEWS.COM – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka secara resmi menerima mandat khusus dari Presiden Prabowo Subianto untuk menangani berbagai persoalan strategis di Papua. 

Tugas ini mencakup percepatan pembangunan, penanganan isu hak asasi manusia (HAM), serta mendorong dialog aktif antara pemerintah dan masyarakat Papua.

Penugasan tersebut pertama kali disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, dalam sebuah agenda resmi di Jakarta. 

Ia menjelaskan bahwa pemerintah tengah menyiapkan Keputusan Presiden (Keppres) sebagai landasan hukum bagi pelaksanaan tugas Wapres Gibran di Papua. 

Langkah ini menjadi bentuk komitmen pemerintah dalam menyelesaikan berbagai persoalan di Papua secara menyeluruh, mulai dari ketimpangan pembangunan hingga persoalan HAM yang selama ini menjadi sorotan.

Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menambahkan bahwa penugasan tersebut selaras dengan amanat Undang-Undang Otonomi Khusus Papua, yang memberikan peran kepada wakil presiden untuk mengoordinasikan percepatan pembangunan di wilayah tersebut. 

BACA JUGA:Transformasi Pendidikan: Wapres Gibran Usulkan Coding Dan AI Masuk Kurikulum SD-SMP, Mendikdasmen Setuju

Ia juga menegaskan bahwa Wapres Gibran tidak akan menetap secara permanen di Papua, namun akan rutin melakukan kunjungan kerja dan koordinasi langsung di lapangan.

Menanggapi penugasan ini, Wapres Gibran menyatakan kesiapannya untuk menjalankan amanat tersebut, bahkan membuka kemungkinan berkantor di Papua jika diperlukan. Ia menyebutkan bahwa penugasan ini merupakan kelanjutan dari program wakil presiden sebelumnya, Ma’ruf Amin. 

Gibran menyatakan siap bekerja dari Jakarta, Ibu Kota Nusantara, maupun Papua, tergantung kebutuhan dan arahan presiden.

Respons positif datang dari berbagai elemen masyarakat Papua, termasuk Uskup Jayapura, Mgr. Yanuarius Matopai You, yang berharap kehadiran Wapres Gibran di Papua tidak hanya bersifat seremonial. 

Ia menekankan pentingnya kehadiran nyata di tengah masyarakat, dengan mendengarkan langsung suara tokoh adat, pemuda, perempuan, dan pemuka agama agar kebijakan yang diambil benar-benar mencerminkan kebutuhan warga Papua.

BACA JUGA:Gibran Rakabuming Buka Posko Pengaduan di Istana Wapres, Jembatan Bagi Pemerintah dan Masyarakat

Adapun fokus utama penugasan Wapres Gibran di Papua meliputi percepatan pembangunan infrastruktur dan ekonomi, penanganan isu HAM, penguatan komunikasi antara pemerintah pusat dan masyarakat Papua, serta koordinasi lintas kementerian untuk program strategis. 

Pemerintah berharap, langkah ini menjadi momentum baru dalam upaya menyelesaikan berbagai tantangan yang dihadapi Papua secara lebih inklusif dan berkelanjutan.

Kategori :