Salah satu pelaku curanmor tertangkap warga di depan Rumah Makan Hidayah Kuring, Desa Tajimalela, Kalianda. Motor milik korban kehabisan bensin. Dia kabur ke dalam kebun jagung usai meletakan motor di pinggir jalan.
BACA JUGA:Dikritik Silau, Polresta Bandar Lampung Pasang Kaca Film di Lampu Rotator Mobil Patroli
Warga melakukan pengejaran dan lansung menghujani pelaku dengan bogem mentah. Salah satu warga bahkan membacokan golok ke bagian kepala belakang pelaku.
Kapolsek Kalianda AKP Sugiyanto menjelaskan, HK mencuri kendaraan motor karyawan kue Vla Bakery, Honda Beat Hitam, plat nomor polisi BE 2457 DBD dapat diamankan warga. Pelaku kehabisan bensin saat hendak kabur dari kejaran pemilik kendaraan.
“Pemilik motor merupakan karyawan Toko Vla Bakery. Oleh warga, korban diberitahu jikalau motor telah dicuri," kata Kapolsek.
HR bersama BR, seorang rekannya sesama karyawan toko melakukan pengejaran yang diketahui kabur ke arah kota Kalianda.
“Saat pengejaran sampai di perempatan exit tol Kalianda. Jumlah pelaku tiga orang, dua orang mengendarai motor lain. Sedangkan pelaku membawa kabur motor korban,” jelas dia.
Sesampainya di depan rumah makan Hidayah Kuring, pelaku HK kehabisan bensin. Alhasil motor curian itu segera diletakkan begitu saja, dan pelaku HK kabur dengan cara masuk ke kebun jagung di sekitar daerah tersebut.
"Setelah mengetahui pelaku kabur, pemilik motor dengan sigap mengejar sembari meneriaki pelaku. Tak berselang lama kemudian, ramai warga berdatangan untuk membantu korban,” tandasnya.
Ada seorang warga menggunakan senjata tajam membacok kepala bagian belakang pelaku hingga mengalami luka parah. Bahkan korban HK sempat di sabet sajam karena disangka merupakan komplotan curanmor.
“Pelaku terkena luka bacok di kepala belakang karena diamuk warga. Parahnya lagi, bukan pelaku saja yang luka. Pemilik motor yang mengejar pelaku juga mengalami luka sabetan di bagian punggung karena peristiwa amuk massa di depan RM Hidayah Kuring itu,” ujar salah satu Tim Medis RSUD Bob Bazar.(*)