Total ada sedikitnya 14 kecamatan di Kota Agam yang terdampak lontaran batu, erupsi dan abu vulkanik dalam radius 3 kilometer dari puncak gunung.
PVMBG juga mencatat aktivitas kegempaan yakni satu kali gempa vulkanik dalam, 13 gempa tekktonik lokal dan 45 kali gempa tektonik jauh.
BKSDA Tutup Jalur Pendakian
Di waktu bersamaan dengan erupsi Gunung Marapi. Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar langsung menutup jalur pendakian. Artinya, seluruh aktivitas pendakian dilarang untuk waktu yang belum ditentukan.
Pendaftaran masuk pendakian baik secara online dan offline dihentikan. Saat ini, seluruh petugas pendaftaran dan penjaga pintu masuk pendakian dikerhkan untuk menghubungi nomor kontak para pendaki.
”Semua petugas mencoba menghubungi seluruh pendaki yang tercatat melakukan pendakian akhir pekan lalu,” sebuh Kepala BKSDA Sumbar Eka Dharmayanti.
Pendakian Gunung Marapi dapat melalui dua lokasi pintu masuk yakni di Batu Palano dan Koto Batu. Untuk masyarakat sekitar masih bisa melakukan aktivitas di Gunung Marapi namun harus di luar radius 3 kilometer. (*)