Dewi Nadi: Pancasila di Hati, Pancasila Abadi

LAMPUNGTENGAH- Pancasila merupakan ideologi hidup di tengah masyarakat yang harus selalu dijaga, karena keutuhan Indonesia sebagai negara kesatuan tergantung dari bagaimana warga negara menjaga nilai-nilai Pancasila sebagai falsafah bangsa. Atas dasar itu, DPRD Provinsi Lampung kembali menggelar kegiatan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di daerah pemilihannya masing–masing. Ni Ketut Dewi Nadi, menggundang 130 orang peserta sosialisasi yang di kumpulkan di rumah aspirasi KDN di Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah dengan protokol kesehatan yang ketat. Peserta yang hadir harus mencuci tangan, mengecek suhu tubuh dan menggunakan masker. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber yakni anggota DPR RI I Komang Koheri dan Iptu Admar selaku Kapolsek Seputih Raman, Sabtu (19/2 ). Peserta yang hadir yakni pemuda – pemudi desa dan karang taruna setempat. Dalam sambutanya, anggota komisi IV DPRD Lampung ini menjelaskan bahwa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar berkat adanya Pancasila. “Pancasila telah mempersatukan segala perbedaan yang ada, maka dari itu bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar dan disegani oleh bangsa lainya” ujarnya. Selain itu, srikandi PDI Perjuangan ini juga mengatakan, Perkembangan wawasan kebangsaan diharapkan semakin pesat ketika dapat memanfaatkan segala sarana dan sumber daya yang ada, termasuk media sosial yang saat ini sedang digemari masyarakat. Apalagi pemuda – pemudi saat ini tidak bisa terlepas dari media sosial. Melalui media sosial banyak informasi dan berita yang bisa didapat. Dewi Nadi menyampaikan bahwa nilai-nilai wawasan kebangsaan dapat diinformasikan secara luas kepada masyarakat dengan menggunakan media sosial, sehingga dapat mendorong masyarakat untuk mengantisipasi nilai-nilai yang merugikan bangsa dan mengadopsi sikap mental yang mendukung terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa. Pemahaman terhadap Pancasila dan Wawasan Kebangsaan saat ini, sangat penting apalagi saat ini sering terjadi aktifitas permasalahan sosial yang mengarah kepada potensi konflik, intoleransi dan lunturnya jiwa kebangsaan. Maka, peran pemuda dan pemudi sangatlah penting untuk menjaga Pancasila yang harus didasari dari dalam hati agar Pancasila itu sendiri menjadi abadi.(*)