Radartvnews.com – Produsen tempe dan tahu di Bandar Lampung akan melakukan mogok produksi jika harga kedelai tak kunjung turun,Kamis (17/6). Produsen tempe kini tak mampu membeli kedelai sebagai bahan dasar membuat tempe. Rahmadi, salah satu pedagang sekaligus produsen tempe dan tahu di Kelurahan Gunung Sulah, menjelaskan bahwa harga kedelai naik dan tak kunjung turun sehak empat bulan yang lalu. Harga normal kedelai sebagai bahan dasar temped an tahu sebesar Rp 7 ribu perkilogram, kini dibandrol dengan harga Rp11.000. Kondisi ini berpengaruh terhadap ongkos produksi. Jika harga kedelai tak kunjung turun, Rahmadi dan Produsen Tempe lainnya akan melakukan setop produksi. Sementara Kepala Dinas Pangan Kota Bandar Lampung Kadek Sumartha mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan sidak ke beberapa gudang kedelai. Saat ini pihaknya tidak mampu berbuat banyak karena naiknya harga kedelai terjadi di seluruh Indonesia, bahkan dunia. Kadek menambahkan, impor kedelai merupakan kebijakan pemerintahan pusat, Dinas Pangan Kota Bandar Lampun hanya mengawasi pendistribusian.(sah/san)
Produsen Tempe Ancam Setop Produksi
Kamis 17-06-2021,21:04 WIB
Editor : redaksirltv
Kategori :