Beasiswa KOICA 2026 Resmi Dibuka, Kuliah S2 Gratis ke Korea Selatan

RADARTVNEWS.COM - Kesempatan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Indonesia untuk melanjutkan pendidikan ke Korea Selatan kembali terbuka. Korea International Cooperation Agency (KOICA) resmi mengumumkan pembukaan pendaftaran beasiswa KOICA Scholarship Program 2026 untuk jenjang magister. Program ini menjadi salah satu beasiswa paling kompetitif di Asia karena menawarkan pendanaan penuh serta fokus pada peningkatan kapasitas SDM pemerintahan di negara mitra.

Beasiswa KOICA merupakan program yang ditujukan khusus untuk pegawai pemerintah atau ASN yang ingin memperdalam keahlian di bidang kebijakan publik, manajemen pemerintahan, hingga teknologi. 

Melalui pengumuman resmi sejumlah lembaga pendidikan dan informasi beasiswa, KOICA menegaskan bahwa pendaftaran tahun 2026 telah dibuka lebih awal agar instansi pemerintah memiliki cukup waktu melakukan proses nominasi.

Pada tahun akademik ini, KOICA menawarkan lima program studi dari lima universitas ternama di Korea Selatan. Ewha Womans University membuka program studi Gender Equality, yang menekankan pembangunan kebijakan kesetaraan gender di sektor publik. 

Hanyang University menawarkan program Smart-City Management and Technology, salah satu bidang yang sedang sangat berkembang di Indonesia seiring digitalisasi layanan kota.

Selain itu, Korea National University of Education (KNUE) menghadirkan program Global Education Leadership yang ditujukan bagi pejabat atau pegawai dinas pendidikan untuk memperkuat kompetensi dalam pengembangan kebijakan pendidikan. 

BACA JUGA:Denmark Tawarkan Beasiswa S2 Tanpa Batas Usia, Pelamar Indonesia Bisa Ikut

Korea University membuka program Tax and Fiscal Policy, yang menjadi incaran banyak pegawai kementerian dan pemerintah daerah karena relevansinya dengan reformasi fiskal. 

Sementara itu, Seoul National University (SNU) menawarkan program Public Management and Administrative Reform, fokus pada pembaruan administrasi pemerintah.

BACA JUGA:Kemendikdasmen Siapkan 150 Ribu Beasiswa S1 untuk Guru pada 2026

Seperti tahun-tahun sebelumnya, proses seleksi beasiswa KOICA dilakukan melalui mekanisme nominasi dari instansi tempat pelamar bekerja. Setiap ASN harus mendapatkan rekomendasi resmi dari instansi dan memenuhi persyaratan pengalaman kerja, latar belakang pendidikan yang relevan, serta kemampuan bahasa Inggris. Program ini secara konsisten menekankan bahwa penerimanya adalah pegawai yang berkomitmen kembali dan memberikan dampak pada institusi setelah selesai studi.

KOICA menyediakan pendanaan penuh atau fully-funded untuk seluruh penerima beasiswa. Paket beasiswa mencakup biaya kuliah penuh, tiket pesawat pulang-pergi, akomodasi, tunjangan hidup bulanan, asuransi kesehatan, hingga tunjangan kedatangan. Dengan fasilitas tersebut, penerima dapat fokus sepenuhnya pada studi selama satu hingga dua tahun di Korea Selatan tanpa menanggung biaya tambahan.

BACA JUGA:Bank Indonesia Inisiasi Penggunaan QRIS di Korea Selatan, Siap Diuji Coba untuk Transaksi Digital Antarnegara

Menurut informasi yang beredar dari lembaga pendidikan dan pengelola program, pendaftaran untuk kandidat Indonesia dibuka hingga Januari 2026. Pelamar diwajibkan menyiapkan dokumen seperti ijazah, transkrip nilai, paspor, surat rekomendasi, surat nominasi dari instansi, dan dokumen pendukung lainnya sesuai panduan resmi KOICA. Proses seleksi akan meliputi pemeriksaan berkas, wawancara, serta verifikasi dokumen oleh instansi dan pihak KOICA.

Sumber: