Recaka Musik Lampung : Strategi Pertahankan Warisan Musik Tradisional
Festival Musik Tradisi Indonesia (FMTI) bakal digelar di pelataran Pasar Kreatif Seni (PAKSI) PKOR Way Halim, Bandar Lampung, pada tanggal 13-14 Juli 2024-Foto : Rendy Mahardika-radartv.disway.id
“Festival ini adalah upaya Kemendikbudristek dalam melestarikan serta mengembangkan musik tradisi di Indonesia, salah satunya adalah Lampung. Tujuannya agar musik tradisi terus berkembang dengan beragam inovasi, namun tidak menghilangkan unsur dari tradisi, sehingga makin diminati oleh generasi muda,” ujar Mahendra
Ketua pelaksana, Erizal Barnawi mengungkapkan bahwa kegiatan yang dipimpin olehnya akan melibatkan berbagai komunitas grup musik tradisional dari seluruh wilayah Lampung.
"Ada 13 grup yang berasal dari Provinsi Lampung, satu grup dari Sumatera Selatan, serta bintang tamu," kata dia saat diwawancarai, Rabu (26/6/2024).
Lebih lanjut, Recaka musik Lampung merupakan upaya untuk mempertemukan pelaku seni musik di Provinsi Lampung, sebagai media komunikasi dan apresiasi para penggiat musik.
Kemudian, sebagai media edukasi dalam pembelajaran musik tradisional Lampung dengan menyediakan ruang dialog untuk meningkatkan hubungan silaturahmi sebagai upaya penunjang dalam usaha pelestarian budaya lampung.
"Tujuan utamanya adalah memperkuat ekosistem budaya dan melestarikan tradisi lokal, sehingga minat generasi muda Lampung terhadap budaya kita dapat meningkat," jelasnya.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: