Indeks KUB 2023 Provinsi Lampung Raih Angka Kinerja 73,3, IPK Lampaui Capaian Nasional

RADAR TV – Saat memimpin upacara di Lapangan Korpri Pemprov Lampung, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Fahrizal Darminto mengucapkan terimakasih kepada anggota forkopimda karena telah terbangunnya hubungan harmonis di Pemprov Lampung.

Hal ini terbukti dari Indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) pada tahun 2023 Provinsi Lampung meraih angka kinerja 73,3.

Hal ini mengindikasikan bahwa kondisi kerukunan umat beragama di Provinsi Lampung saat ini dalam kondisi yang baik dimana tercipta kondisi yang aman dan rukun.

Kedua, Nilai Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Provinsi Lampung meraih angka kinerja 78.32 yang menandakan bahwa demokrasi sudah berjalan dengan sangat baik di Lampung

Ketiga, Indeks Pembangunan Kebudayaan (IPK) Tahun 2023 Lampung juga berhasil melampaui capaian nasional dengan angka 55,71 dimana capaian nasional adalah sebesar 55,13. Hal ini menjadi gambaran kemajuan pembangunan kebudayaan di Lampung.

Dinamika perkembangan indikator makro sosial ekonomi Provinsi Lampung tahun 2023 sudah menunjukkan arah perbaikan.

Oleh karenanya, Fahrizal Darminto memandang perlu upaya dalam memperkuat kapasitas dan kualitas perekonomian daerah sehingga mampu bangkit dan bersaing dengan wilayah lain.

Serta mendorong pertumbuhan ekonomi Lampung yang lebih baik untuk kesejahteraan masyarakat dan warga Lampung pada khususnya. “saya mengapresiasi capaian ini dan berharap terus ditingkatkan,” ujar Fahrizal, Rabu (17/4/2024).

Kedepan, Fahrizal Darminto berharap agar seluruh elemen masyarakat Lampung dapat terus bersinergi, hidup berdampingan dengan rukun dan damai. 

Sehingga dapat bersama-sama untuk terus mengukir prestasi demi kesejahteraan masyarakat menuju Lampung maju dan berjaya.

Selain itu, Sekdaprov Lampung mengajak seluruh ASN di lingkungan pemerintah provinsi (Pemprov) Lampung fokus pada tugas pokok dan fungsi sebagai pelayan masyarakat.

Menurut Fahrizal Darminto, ASN maupun stakeholder terkait diharapkan untuk berperan aktif, berkiprah dan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Hal itu dapat dilakukan dengan memberikan layanan lebih cepat, tanggap, dan menjunjung tinggi profesionalisme.

"Hindari terlibat dalam kegiatan yang bersifat memecah belah persatuan dan bersikap adil serta obyektif dalam setiap situasi," pungkas Fahrizal Darminto. (*)

Sumber: