Volume Meningkat, PT. Hutama Karya Kebut Pemeliharaan
BANDARLAMPUNG- Pengelola Jalan Tol Trans Sumatera memproyeksikan adanya peningkatan volume lalu lintas selama periode libur Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Mencegah adanya hambatan bagi para pengguna jalan Tol, Hutama Karya sedang mempercepat pemeliharaan ruas jalan JTTS. PT Hutama Karya pengelola jalan Tol Trans Sumatera, memproyeksikan adanya peningkatan volume lalu lintas selama periode libur Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, dari arah Sumatera Selatan menuju Lampung dan sebaliknya, diprediksi kenaikan volume lalu lintas harian mencapai angka 25 persen. Branch Manager PT Hutama Karya ruas terpeka Yoni Satyo Wisnuwardhono menerangkan dalam kondisi normal volume lalu lintas harian mencapai sembilan ribu kendaraan, dengan dominasi kendaraan angkutan logistik, namun volume lalu lintas harian di jalan tol saat Nataru 2022/2023 di ruas terpeka, diprediksikan naik 20 persen persen hingga maksimal 25 persen. menurutnya kenaikan volume lalu lintas dalam angka maksimal dimungkinkan terjadi pada puncak arus mudik dan arus balik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 nanti, untuk kendaraan dari Pulau Sumatera untuk menuju ke Jawa dan sebaliknya. Sementara secara menyeluruh, PT. Hutama Karya memprediksi trafik di ruas JTTS yang dikelola Hutama Karya pada Periode Nataru 2022/2023 mengalami pertumbuhan hingga 12,88 persen, pertumbuhan ini dihitung dengan perbandingan pada lalu lintas nataru 2021/2022. Dalam keterangan terpisah Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro menjelaskan saat ini Hutama Karya sedang mempercepat pemeliharaan ruas jalan JTTS. Hutama Karya akan mengoperasikan 8 ruas di JTTS dengan panjang total 547 km untuk memperlancar lalu lintas kendaraan selama periode tersebut. Namun pihaknya terus menghadirkan perbaikan-perbaikan jalan di ruas JTTS guna menyambut perpindahan manusia di Periode Nataru 2022/2023, dengan menyiapkan fasilitas yang lebih baik. Perbaikan jalan hingga optimalisasi fungsi rambu-rambu lalu lintas, perbaikan jalan di Tol terpeka pun dikebut, dan dijanjikannya pengerjaan perbaikan akan rampung sebelum masuk periode Nataru 2022/2023.(tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: