Lampung Percepat Pencapaian Sasaran Peningkatan Produksi Tanaman Pangan

Lampung Percepat Pencapaian Sasaran Peningkatan Produksi Tanaman Pangan

radartvnews.com - Pemerintah Provinsi Lampung terus mendukung pencapaian swasembada pangan nasional. Tercatat kontribusi nyata yaitu padi 4,5%, jagung 9,5% dan kedelai 1,4%. Khusus peningkatan produksi padi tahun 2010-2015 rata-rata mencapai 4,83% per tahun. Demikian disampaikan Pj. Sekda Provinsi Lampung Sutono mewakili Gubernur Lampung pada Rapat Koordinasi Mendukung Peningkatan Produksi Padl; Jagung dan Kedelai di Ballroom Hotel Novotel Bandarlampung, Selasa (27/9/2016). Acara dihadiri pula Danrem Garuda Hitam, Dirjend Hortikultura Kementerian Pertanian RI dan BP4K Kabupaten/Kota. Dalam sambutannya Pj. Sekdaprov memaparkan, khusus untuk sepuluh provinsi sentra utama produksi padi dilakukan upaya percepatan pencapaian swasembada padi/beras. Sesuai komitmen, Provinsi Lampung telah menetapkan bahwa sasaran peningkatan produksi padi di Provinsi Lampung sebesar 1 (satu) juta ton Gabah Kering Giling sampai dengan tahun 2015, dengan kontribusi tahun 2015 sebesar 63% dan tahun 2016 sebesar 37%. Upaya peningkatan produksi padi di Provinsi Lampung sebesar 1 (satu) juta ton Gabah Kering Giling (GKG) Tahun 2015-2016 berartl produksi padi Provinsi Lampung harus meningkat 19%. Sehingga dari produksi padi tahun 2015 sebesar 3,6 juta ton GKG harus diupayakan pada tahun 2016 dapat mencapai 4,3 juta ton GKG. Produksi padi tahun 2015 mencapai 3.641.895 ton GKG atau meningkat 9,7% bila dibandingkan dengan produksi tahun 2014 sebesar 3.320.064 ton GKG, tetapi bila dibandingkan dengan sasaran tahun 2015 (3,8 juta ton GKG) baru mencapai 94,7%. Hal ini disebabkan karena terjadinya fenomena El Nino pada tahun 2015. Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pemerintah pusat khususnya Kementerian Pertanian atas dukungan alokasi/kegiatan anggaran TA. 2015 dan TA.2016 dalam upaya pencapaian sasaran peningkatan produksi tanaman pangan. Fasilitasi anggaran yang dialokasikan ke seluruh kabupaten/kota se Provinsi Lampung diharapkan benar-benar dapat dimanfaatkan secara optimal untuk mendukung Upaya Khusus (Upsus) Peningkatan Produksi Padi, Jagung dan Kedelai melalui Program Perbaikan Jaringan Irigasi dan Sarana Pendukungnya sehingga sasaran produksi yang telah ditetapkan dapat tercapai. Terkait dengan pelaksanaan program/kegiatan Upsus dimaksud, sangat dipengaruhi oleh iklim, jaminan ketersediaan air, serta serangan OPT dan bencana alam (banjir/kekeringan/Iongsor). Untuk itu kita berharap semuanya dapat diantisipasi dan terkendali sedini mungkin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: