BANNER HEADER DISWAY HD

Persengkongkolan Ratu Boneka dan Raja Penyamun

 Persengkongkolan Ratu Boneka dan Raja Penyamun

Ilustrasi--

ALKISAH di sebuah kerajaan nun jauh di sana, yang saat ini dipimpin seorang Ratu Boneka, sedang terjadi kekacauan.

Ternyata huru-hara itu, bukan karena adanya kudeta ataupun penyerang dari kerajaan lain. 

Atau semacam kejadian di negeri Konoha yakni protes keras berupa pembakaran fasilitas dan penjarahan kediamaan keluarga dan kerabat kerajaan oleh rakyat jelata yang sudah bosan dengan perilaku “orang-orang” atas. Namun, konflik itu terjadi di dalam Istana Kerajaan sendiri.

Seorang petinggi Istana Kerajaan yang merupakan  Senopati dari raja terdahulu yakni Raja Darojo, nyaris adu tanding, dengan sesosok lelaki berbadan gempal bercambang.

Dari cerita salah satu Pungawa Kerajaan. Alkisah geger geden itu, berawal, saat seorang Senopati bernama Esur hendak sowan menghadap singgasana Ratu Lala.

BACA JUGA :Sekala Brak: Kisah Ibu Kota Kerajaan di Dataran Tinggi Lampung yang Lenyap

Namun, saat tiba di pintu masuk keraton, muncul sesosok lelaki  gempal bercambang, yang menghalanginya.

Tanpa menoleh lagi, lelaki bercambang itu, berkata : “Hai Kisanak, tak usah kamu menghadap Sang Ratu,” sergahnya mengawali pembicaraan.

”Mulai saat ini, semua tugas mu menarik upeti persembahan dan pajak rakyat atau semacamnya untuk Sang Ratu, menjadi kewenangan ku,” tegasnya sambil terkekeh.

Tak mau menyerah lantaran direndahkan, serendah-rendahnya. Dihinakan, sehina-hinanya. Sang Senopati berujar ”Dasar Bedebah!. Ternyata engkau yang selama ini, memeras upeti dari para Saudagar Kaya itu,”.

BACA JUGA :Ratu Lala Boneka yang Terkekang Sang Ibu Ratu Nini, Apakah Fiksi Namun Terjadi?

”Hahaha, diam kau cecunguk, aku sengaja mengahalangi mu, atas sudah mendapatkan titah perintah Sang Ratu,”balas pria berbadan gempal.

”Ingat jabatan mu pun akan segera berahir,” ancam lelaki bercambang itu.

”Lancang sekali mulut mu, aku tau siapa dirimu. Bukankah kamu Raja Penyamun dari tanah tandus,” timpal Senopati Esur dengan nada tinggi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: